BACA JUGA: Mabes Anggap Etika Masalah Penting
Kiai Hasyim mundur pada posisi ketika dirinya mengantongi 180 suara, sementara Kiai Sahal sudah melaju di angka 272 suaraDitengah perhitungan suara itu, tiba-tiba Kiai Hasyim menyampaikan surat pengunduran diri lalu berjalan keluar meninggalkan ruangan
BACA JUGA: Ingin Regenerasi, Ruhut Dukung Anas dan Andi
Seketika itu juga muktamirin spontan meneriaki Kiai Hasyim dengan huuuBACA JUGA: Gayus Kabur Usai Ditemui Satgas
Sebenarnya, Hasyim memenuhi syarat untuk maju sebagai Rais Aam beradu melawan Kiai Sahal, karena ia mendapatkan suara yang sudah melebih batas minimal 99 suaraSedangkan dalam pemungutan suara awal, Hasyim sudah mengantongi 180 suaraSelain kedua calon itu, calon lain yang juga mendapatkan suara signifikan bisa maju sebagai Rais Aam adalah KH Maimun Zubair, KH Ma`ruf Amin, dan Habib Luhfi, masing-masing mengantongi 99 suara.Setelah berhasil memilih Rais Aam, muktamar NU akan dilanjutkan dengan pemilihan Ketua umumHingga saat ini, sidang pemilihan ketua umum masih berlangsungPada awal pemilihan, masing-masing perwakilan di minta maju ke depan untuk memasukkan nama calon pilihan yang akan dimajukan menjadi calon ketua umumDari sederet nama yang muncul, akhirnya mengerucut dua calon kuat yang selama ini sudah disebut-sebut KH SHolahudin Wahid dan KH Said Agil SiradjHingga berita ini diturunkan, perhitungan suara masih berlangsung(jar/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Walikota Pertanyakan Putusan MA
Redaktur : Auri Jaya