Kinerja Penasihat Keuangan Ciamik, BRIDS Raih Penghargaan

Rabu, 31 Juli 2024 – 19:23 WIB
PT. BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS). Foto: dok BRI

jpnn.com, JAKARTA - BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) meraih penghargaan bergengsi internasional pada kategori Best Small to Mid-cap Corporate Finance House in Indonesia.

Penghargaan itu diberikan pada ajang 18th Annual Best Financial Institutions Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Alpha Southeast Asia.

BACA JUGA: BRIDS Mengedukasi Anggota TPAKD Seputar Pasar Modal dan Investasi

Dilansir dari Alpha Southeast Asia, untuk dapat meraih penghargaan, Perusahaan tidak hanya dinilai dari pembukuan kinerja yang baik selama periode Mei 2023 hingga April 2024.

Namun, juga berdasarkan seberapa kuat likuiditas dan posisi modal, mengingat perubahan dramatis dalam lingkungan operasional selama 18 bulan terakhir.

BACA JUGA: BRIDS Jadi Penjamin BSI Terbitkan Sukuk Mudharabah Rp 3 Triliun

Penghargaan ini diraih berkat kinerja layanan penasihat keuangan Perusahaan yang baik dalam kurun 12 bulan terakhir, di mana layanan penasihat keuangan BRIDS berhasil berkontribusi kepada pendapatan sebesar 30%, naik dari periode yang sama pada 2022 sebesar 21%.

“Selama setahun terakhir, BRIDS berhasil menyukseskan lebih dari 25 proyek advisory dengan total valuasi proyek mencapai lebih dari Rp 50 triliun," kata Laksono Widodo, Direktur Utama BRIDS dalam keterangannya, Rabu (31/7).

BACA JUGA: BRIDS Beri Gambaran Kondisi dan Pasar Modal Pascapemilu

Menurut dia, pencapaian ini menjadi bukti dari komitmen dan posisi kuat Perseroan sebagai penyedia layanan penasihat keuangan tepercaya yang selalu memberikan solusi atas kebutuhan perencanaan klien di pasar modal Indonesia.

Hingga Juni 2024, Perusahaan telah menyelesaikan sebanyak 12 proyek penasihat keuangan dengan total nilai transaksi hingga mencapai Rp 3,8 triliun.

"Kami menargetkan masih ada puluhan proyek lagi yang bisa diselesaikan pada tahun ini, yang mana akan berkontribusi kepada target pendapatan dari layanan penasihat keuangan sebesar Rp61,5 miliar," tutur Laksono. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler