Untuk ke 30 kalinya, Melbourne menggelar acara tahunan festival komedi internasional dengan menampilkan komedian terbaik dari belahan dunia. Dan baru tahun 2015 lalu kelompok yang terdiri dari komedian ternama di Asia, tergabung dalam Comedy Zone Asia, tampil bersama di atas panggung.
Menjadi komedian tidaklah mudah seperti saat kita mentertawakannya.
GB Labrador, komedian asal Manila. Foto: Facebook.
BACA JUGA: Ledakan Bintang Terbesar Mungkin Berperan dalam Evolusi Bumi
Bagi para stand up comedian mencari materi lawakan bisa menjadi hal yang paling menantang, terlebih jika ditampilkan di hadapan penonoton yang memiliki latar belakang berbeda.
Bagi komedian asal Filipina, GB Labrador, yang tergabung dalam kelompok Comedy Zone Asia, membicarakan kehidupan di negara asalnya, termasuk saat Filipina masih berada di jaman kolonial adalah salah satu materi yang diandalkannya.
BACA JUGA: Kasus Kematian Mendadak Pasien Epilepsi Berkaitan dengan Kerusakan Gen
"Kita harus mengerjakan sepenuh hati untuk bisa melakukan komedi," ujar Labrador.
"[Baik] Internasional atau domestik, panggung dan penonton bisa brutal."
BACA JUGA: Kian Banyak Pekerja Pabrik Berumur yang akan di-PHK di Australia
Baginya tampil di panggung internasional sekelah Festival Komedi Melbourne adalah hal yang penting.
"Karena saya mewakili stand-up comedy Filipina. Harapannya lewat penampilan saya akan membuka jalan bagi komedian Filipina lainnya untuk bisa tampil di festival ini," kata Labrador.
Menurutnya penampilan yang sukses adalah saat apa yang diucapkannya lucu.
Tak hanya itu, tapi mulai dari MC hingga komedian yang tampil bisa membuat orang tertawa terbahak sampai keluar air mata.
"Mencintai keahlian yang dimiliki membuat kita terus maju dan haus untuk terus menjadi lebih baik dan lebih lucu, maka satu hari nanti Anda akan mewujudkannya di panggung internasional," tambahnya.
Comedy Zone Asia tidak lepas dari sosok kuat Sharul Channa, yang menjadi host dalam pertunjukkan kelompok ini.
Sharul Channa, komedian asal Singapura. Foto: Facebook.
Komedian asal Singapura ini seringkali menceritakan pengalamannya sebagai warga Singapura keturunan India.
Materi lawakannya adalah seputar kehidupan mertua, pernikahan India yang kerap mengundang banyak orang -sama seperti di Indonesia, hingga mencoba gaya hidup sehat dan yoga.
"Dengan tampil di Festival Komedi Internasional Melbourne, menjadi kesempatan penting bagi saya untuk berbagi pengalaman sebagai orang Asia dengan belahan dunia lain," ujar Channa. "
"Penampilan yang beragam dalam festival tersebut juga membuat saya bisa melihat komedian dari seluruh dunia, berinteraksi bersama mereka, belajar dari mereka, sehingga membuka kesempatan lebih bagi saya dan komedian lainnya asal Singapura."
Menurut Channa menjadi komedian yang profesional adalah kunci utama untuk bisa tampil di panggung komedi dunia.
"Sangat penting menjadi profesional baik di atas maupun di belakang panggung. Memiliki kemampuan komunikasi yang tanggap, menhormati batasan waktu yang diberikan di atas panggung, berusaha untuk mengenal orang-orang karena tanpa mereka penampilan kita tidak akan berjalan mulus, serta mengikuti aturan serta menghormati batas-batas dalam sebuah tim," jelas Channa.
Channa mengaku jika penonton di Australia sangat jahil dan bermuka tebal.
"Mereka senang digoda, diejek, dan gemar dengan bermain dengan kata-kata," kata Channa.
"Pangsa pasar komedi di Asia baru berkembang sehingga kita bisa melihat pangsa pasar yang sudah lebih dulu dewasa dari negara-negara lain dan belajar dari mereka, agar tidak melakukan kesalahan yang sama."
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sir David Attenborough Nyatakan Great Barrier Reef Hadapi Bahaya Serius