JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) terus mengkritisi kondisi kepemimpinan nasional saat iniMenurut Ketua KNPI, Ahmad Doli Kurnia, kewibawaan para pemimpin nasional saat ini terus tergerus.
Melalui siaran pers ke JPNN, Minggu (12/6) malam, KNPI yang tengah menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II di Ternate, Maluku Utara, menilai derasnya serbuan kepentingan asing juga tak terlepas dari turunnya wibawa bangsa Indonesia di mata internasional lantaran tiadanya pemimpin nasional yang benar-benar berwibawa
BACA JUGA: Politik Pasca-2014 Masih Dipengaruhi Cikeas
"Presiden kita saja sudah menjadi objek hujatan dan cemoohanLebih lanjut ditegaskannya, Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia sudah semestinya bisa menjaga kewibawaan
BACA JUGA: Busyro Belum Minat Daftar ke Pansel KPK
Masalahnya, lanjut Doli, nilai-nilai bangsa yang seharusnya menjadi dasar kepemimpinan nasional justru kian ditinggalkanDoli mengatakan, Bangsa Indonesia telah kehilangan karakter sebagai sebuah bangsa besar yang memiliki perbedaan khas dibanding bangsa lain
BACA JUGA: Publik Percaya Tiga Petinggi Demokrat Terlibat
Ia menyebut Pancasila sebagai milik Banga Indonesia yang tak dimiliki bangsa lain"Sudah saatnya seluruh elemen bangsa mengembalikan Pancasila sebagai filosofi kehidupan masyarakat kitaPancasila harus benar-benar ditempatkan sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia," cetusnya.
Dalam kesempatan itu Doli juga menyinggung pihak lain yang masih belum mengakui legalitas KNPI yang dipimpinnyaPadahal, lanjutnya, keabsahan KNPI hasil Muktamar Ancol sudah dikuatkan pengadilan
Seperti diketahui, sebelumnya KNPI terbelah menjadi dua kubuKNPI kubu Ahmad Doli Kurnia adalah hasil Kongres XII KNPI di Ancol pada 25-28 Oktober 2008Sedangkan pesaingnya adalah KNPI kubu Azis Syamsuddin.
Sengketa perebutan kursi kepengurusan KNPI akhirnya bergulir ke pengadilanNamun pada pertengahan Desember 2010 lalu Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memutuskan bahwa KNPI kubu Ahmad Doli Kurnia hasil Kongres XII KNPI di Ancol sebagai pengurus KNPI yang sah.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dieng Dinyatakan Aman, Pengungsi Boleh Pulang
Redaktur : Tim Redaksi