Komisi III Investigasi Kerusuhan Makassar

Hari Antikorupsi Sedunia

Kamis, 10 Desember 2009 – 14:02 WIB
JAKARTA- Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia yang berujung kerusuhan di Makassar langsung mendapat perhatian dari komisi hukum DPR RIGara-gara peristiwa tersebut, sebagian anggota yang melakukan kunjungan kerja di Palu, Sulteng, beralihkan ke Makassar.

Kamis (10/12), sudah ada anggota Komisi III berada di Makassar

BACA JUGA: Anggodo Masih Bidik KPK

Mereka adalah Sarifuddin Sudding (Partai Hanura) dan Andi Rio Idris Padjalangi (Partai Golkar)
Mereka ditugaskan untuk melakukan investigasi dan mengumpulkan data berkaitan peristiwa yang memilukan itu.

Anggota Komisi III, Sarifuddin Sudding yang dihubungi JPNN via telepon membenarkan dialihkannya kunjungan kerja tersebut

BACA JUGA: Sri Mulyani Merasa Disudutkan Aburizal Bakrie

Menurut dia, ia ke Makassar dalam rangka mengusut kejadian itu
"Ada permintaan khusus dari pimpinan Komisi III, Azis Syamsuddin untuk memberi perhatian khusus terkait masalah tersebut," katanya.

Sarifuddin mengaku ia diminta mengumpulkan bahan dan data, sekaligus menginvestigasi kejadian tersebut

BACA JUGA: Hadapi Demo Rusuh, Aparat Diminta Persuasif

"Nanti hasilnya akan dilaporkan di Komisi III sekaligus menjadi bahan pada saat rapat kerja dengan Kapolri," kata Sekretaris Fraksi Hanura DPR RI ini.

Menurut Sarifuddin, kunjungan kerja Komisi III ke Palu masih berlangsungTapi karena peristiwa itu, ia lalu diminta untuk ke Makassar.

Secara khusus, kata dia, ia akan mencari informasi soal pola penanganan aparat terhadap aksi unjuk rasa tersebutSebab, ia menduga ada penanganan secara refresif, sehingga terjadi tindakan anarkisTerbukti, di daerah-daerah lain juga terjadi aksi serupa, tetapi tidak sampai terjadi keributan.

"Ini bisa saja karena pola penanganan aksi unjuk rasa yang tidak benarTapi kita akan lihat dulu seperti apa kondisinya," tandasnya.(har/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mereka Mau Bunuh Orang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler