"Mereka Mau Bunuh Orang"

Korban Penembakan Sumsel Lapor ke Mabes Polri

Kamis, 10 Desember 2009 – 11:57 WIB
DITEMBAK- Korban penembakan di lahan perkebunan PT PN I menunjukan luka-luka yang diderita akibat penembakan yang dilakukan anggota pasukan Brimob Sumsel Jumat (4/12) lalu, di Mabes Polri, Kamis (10/12).
JAKARTA- Tiga orang perwakilan warga korban penembakan di lahan perkebunan PTPN (PT Perkebunan Nusantara) I, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, mendatangi Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/12), sekitar pukul 10.00 WibMereka melaporkan penembakan yang dilakukan oleh anggota Brimob, Polda Sumatera Selatan yang mereka alami pada Jumat siang (4/12) kepada Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum).

"Kami datang ke sini minta keadilan," ujar Gunadi (38), salah seorang korban.

Gunadi sendiri mengalami luka tembak di bagian dada kiri dan dua di lengan kiri

BACA JUGA: Sakit, HSD Batal Hadiri Sidang

Selain Gunadi, dua korban penembakan lain yang datang adalah Mukhlis (23) dan Firwanto (34)
Mukhlis, menderita luka tembak di jari telunjuk kiri, hingga nyaris putus

BACA JUGA: Bahaya, Presiden Hobinya Curiga

Sementara Firwanto, mengaku menjadi korban pemukulan dibagian kepala.

Menurut mereka, penembakan itu merupakan kesengajaan karena tembakan langsung diarahkan ke warga
"Saya simpulkan disengaja, mereka mau membunuh orang," ujar Mukhlis.
 
Dijelaskan, peristiwa itu berawal dari kedatangan petugas PTPN yang hendak mencabut patok-patok dan gubuk yang dibangun warga di atas lahan yang disengketakan warga dan perusahaan perkebunan milik pemerintah itu

BACA JUGA: Aturan Harus Pakai Rok Ditentang

Mengetahui hal itu warga berdatanganEntah bagaimana awalnya, sebelum tiba dilokasi warga telah dihadang renteten tembakan peluruPeluru tersebut diduga kuat berasal dari puluhan anggota Brimob yang mendampingi petugas PTPN

Akibatnya, sebanyak 20 warga mengalami luka tembak dan luka pukulan benda tumpulSeluruh nama korban beserta foto luka-luka mereka, foto selongsong peluru dan magazin sebagai barang buktiWarga juga membawa, testimoni kronologis peristiwa ituNamun dalam laporan itu, para korban tak bisa bertemu Irwasum Komjen (pol) Jusuf Manggabarani yang sedang tak berada di tempatLaporan itu, diserahkan ke staf Itwasum.

Dalam laporan itu, para korban didampingi sejumlah aktivis YLBHI, LBH Palembang, Serikat Petani Indonesia, Walhi dan lainnyaTerkait hal ini sebelumnya, Kadiv Propam Irjen (pol) Oegroseno, mengaku segera mengirimkan tim investigasi dari Mabes Polri untuk menyelidiki dugaan penembakan itu.(zul/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Giliran Demo HAM Mengintai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler