Komisi VI Minta BUMN Perkebunan Bersinergi

Selasa, 09 Februari 2010 – 16:21 WIB
JAKARTA - Selain restrukturisasi internal yang harus dilakukan oleh perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) khususnya di bidang perkebunan, Komisi VI DPR RI juga akan mendorong BUMN perkebunan tersebut untuk lebih banyak melakukan sinergi antar BUMNTujuannya, agar dengan demikian bisa mengisi kelemahan dan kekurangan yang ada di BUMN, yang selama ini selalu merugi.

"Saat ini yang mesti dilakukan oleh BUMN perkebunan adalah saling bersinergi antara satu dengan yang lainnya, sehingga bisa memperkuat daya saing dalam menghadapi FTA

BACA JUGA: Aneh, Sikap FPKB Soal Kasus Century

Selama ini yang terjadi adalah, setiap BUMN yang merugi, maka akan dijual kepada swasta," ungkap Wakil Ketua Komisi VI, Aria Bima, kepada wartawan di sela-sela RDP dengan Deputi Kementerian BUMN Bidang Usaha Agro Industri, Agus Pakpahan, serta sejumlah pejabat BUMN bidang perkebunan, Selasa (9/2).

Aria menyebutkan, sebelum privatisasi dilakukan, pola yang harus diambil BUMN saat ini adalah, pertama dengan (melakukan) restrukturisasi
Kedua katanya, (melakukan) sinergi antar sesama BUMN perkebunan, baru selanjutnya diikuti dengan privatisasi dan pembentukan induk usaha atau holding company.

"Jadi, kita dari Komisi VI meminta kepada BUMN, supaya menahan dulu untuk mengambil langkah privatisasi

BACA JUGA: KWI Desak Pemerintah Patuhi Peraturan Bersama

Karena kalau BUMN sudah bersinergi, maka (mestinya) bisa bersaing dengan negara-negara Asia, khususnya China," ujar Aria pula.

Dijelaskan Aria, Komisi VI DPR RI tidak akan memberikan izin untuk penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) BUMN perkebunan, sebelum seluruh BUMN tersebut melakukan restrukturisasi internal dan sinergi antar BUMN
"Kita tidak akan mengeluarkan izin dulu

BACA JUGA: Lembaga Penyanderaan Diaktifkan Lagi

Karena yang diprioritaskan, sebelum itu harus memperkuat internal di BUMN itu sendiri (dulu)," tegasnya.

Untuk melakukan sinergi antar BUMN perkebunan ini, kata Aria pula, dalam waktu dekat ini Komisi VI DPR RI akan melakukan Rapat Kerja kembali dengan Meneg BUMN Mustafa Abu Bakar"Dalam waktu dekat ini, Komisi VI akan mengadakan rapat dengan Meneg BUMN, untuk membicarakan langkah-langkah mengenai sinergi yang mesti dilakukan oleh perusahaan bidang perkebunan," pungkasnya(yud/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri LH Turunkan Tim Khusus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler