jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai menerima beberapa penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB).
Acara apresiasi dan penganugerahan zona integritas menuju WBK dan WBBM berlangsung Senin (20/12).
BACA JUGA: Bea Cukai Lakukan Langkah Ini untuk Asistensi Produk UMKM
Bea Cukai menerima penghargaan WBK dan WBBM atas pencapaian dan komitmen kuat untuk memberantas korupsi serta meningkatkan pelayanan melalui reformasi birokrasi.
Kali ini, unit kerja di Bea Cukai mendapatkan 41 predikat WBK dan 9 predikat WBBM.
BACA JUGA: Bea Cukai di Berbagai Daerah Gelar Monev Terkait DBHCHT 2021
Unit kerja Bea Cukai yang hingga saat ini berstatus WBK 114 dan WBBM 15 unit kerja.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo menjelaskan, ekspektasi presiden terhadap reformasi birokrasi adalah birokrasi yang menciptakan hasil, lincah, dan birokrasi yang making delivered.
BACA JUGA: Bea Cukai Pantau Harga Rokok di Triwulan IV 2021, Hasilnya
“Sasaran reformasi birokrasi kita yaitu menciptakan birokrasi yang bersih, akuntabel, kapabel, dan pelayanan publik yang prima,” ujar Tjahjo.
Direktur Kepabeanan Internasional dan Antarlembaga Bea Cukai Syarif Hidayat menyampaikan, predikat yang diraih Bea Cukai merupakan hasil dari proses panjang penanaman dan pelaksanaan nilai integritas.
Bea Cukai akan terus berupaya agar dapat mencapai target predikat WBK dan WBBM untuk seluruh unit kerja.
“Semangat terus dijaga untuk membangun dan melaksanakan tata kelola berbasis zona integritas WBK-WBBM bagi unit kerja yang belum berhasil,” ungkap Syarif.
Unit vertikal Bea Cukai yang menerima predikat WBK pada penganugerahan Kemen PAN-RB kali ini, antara lain, Sekretariat Bea Cukai, Direktorat Kepabeanan Internasional dan Antarlembaga, dan Direktorat Penerimaan dan Perencanaan Strategis.
Kemudian, Direktorat Penindakan dan Penyidikan, Direktorat Teknis Kepabeanan, Direktorat Teknis dan Fasilitas Cukai, Direktorat Audit Kepabeanan dan Cukai, serta Direktorat Fasilitas Kepabeanan.
Predikat WBBM diraih Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Selatan, Kantor Wilayah Khusus Papua, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (Gresik, Sabang, Kualanamu, Jakarta, Madura, Sorong, dan Denpasar).
Syarif berharap seluruh unit kerja di lingkungan Kementerian Keuangan, termasuk Bea Cukai, dapat meraih predikat WBK paling lambat 2023 guna memenuhi arahan menteri keuangan dan grand design reformasi birokrasi. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi