jpnn.com, JAKARTA - Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan pihaknya mendapat dokumen baru berupa foto terkait kasus kematian Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Foto tersebut didapat setelah Komnas HAM memeriksa asisten rumah tangga (ART) dan Irjen Ferdy Sambo pada Senin (1/8).
BACA JUGA: Arman Haris Ungkap Kondisi Terkini Istri Ferdy Sambo
Anam menyebut foto tersebut menggambarkan kegiatan Ferdy Sambo bersama para ajudan, termasuk Brigadir J saat berada di Magelang, Jawa Tengah.
"Salah satu yang membuat ini kaya, misalnya terkait apa yang terjadi di Magelang. Kami ditunjukkan dokumen foto, tidak bisa kami tampilkan, karena itu harus kita verifikasi,” ujar Anam kepada wartawan, Senin.
BACA JUGA: Istri Ferdy Sambo Korban TPKS, Aktivis Perempuan Desak Polisi Bergerak
Berdasar keterangan saksi tambahan, Anam mengaku pihaknya mendapat cerita terbaru juga soal kegiatan dari Magelang sampai ke Jakarta pada Jumat (8/7).
“Kami juga diperkaya dengan cerita-cerita yang terkait di Magelang," kata Anam.
BACA JUGA: Hasil Uji Balistik, Bharada E Pakai Glock 17, Brigadir J Pistol HS 9, Sudut Tembakan?
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan pihaknya telah memeriksa satu ajudan dan seorang ART di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Dari pemeriksaan yang dilakukan selama kurang lebih tujuh jam itu, Beka menyebut pihaknya memperoleh sejumlah data signifikan terkait kasus tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Beka Ulung saat konferensi pers di kantor Komnas HAM seusai pemeriksaan.
“Kira-kira proses hari ini dan kami memang mendapat kemajuan yang signifikan, kenapa? Karena melengkapi keterangan yang sudah disampaikan pada Minggu lalu oleh ADC lain,” kata Beka, Senin (1/8).
Komnas HAM telah memperoleh bukti tambahan, yakni data tes swab PCR saat rombongan Irjen Ferdy Sambo kembali dari Magelang, Jawa Tengah.
Tes swab PCR itu dilakukan di rumah pribadi Irjen Sambo di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan beberapa saat sebelum kejadian penembakan terjadi.
“Kami peroleh bukti tambahan terkait dengan PCR. Artinya, sudah ada hasilnya. Hasil dari tes PCR yang dilakukan di rumah Saguling,” ujar dia. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Kata Irjen Dedi soal Penarikan Bharada E ke Satuan Brimob
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan