BACA JUGA: Kemenhut Wacanakan Pembongkaran Vila Bodong
Jika periode lalu jumlah anggota KPPRI sebanyak 103 orang, tahun ini meningkat menjadi 136 orangNamun demikian, ke depan diharapkan agar jumlah wakil perempuan di parlemen bisa mewakili jumlah penduduk perempuan yang jumlahnya lebih besar dari laki-laki
BACA JUGA: Ancaman Reshuffle, Komunikasi Politik Terburuk SBY
Setidak-tidaknya, jumlahnya setara dengan jumlah yang laki-laki (fifty-fifty)Meski begitu, ujar Marzuki pula, meningkatnya jumlah wakil perempuan itu harusnya dibarengi dengan peningkatan kualitas para wakil rakyat itu sendiri
BACA JUGA: Eselon I di Lima Kementerian Bertambah
Hal ini penting katanya, untuk mengimbangi ketertinggalan kualitas wakil perempuan itu dari wakil kaum laki-laki"Peningkatan jumlah tidak menjamin, kalau tidak diikuti peningkatan kualitas," ujarnya.Dalam pelantikan itu pula, Ketua II KPPRI, Baiq Diyah R Ganefi, menyebutkan bahwa pada periode ini, KPPRI akan lebih banyak turun ke masyarakatIni mereka lakukan untuk menyerap dan menangkap aspirasi kaum perempuan terutama di daerah"Ke depan kita akan lebih banyak turun ke masyarakat," ujarnya kepada JPNN, usai pelantikan.
Dijelaskan pula, dalam kepengurusan KPPRI untuk periode ini sendiri, terpilih tujuh orang ketuaEnam di antaranya langsung merangkap ketua bidangKetujuh ketua itu masing-masing adalah Timo Pangerang, Reni Marlinawati, Diyah Ganefi, Hj Hairiah, Soemintarsih Muntoro, Ledia Hanifa, serta Dewi Coryati(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 16 Februari, Pusat Lunasi Hutang DBH 2009
Redaktur : Tim Redaksi