Komunitas Taman Potret Beri Pelatihan pada Penghuni Lapas Anak Tangerang

Sabtu, 06 April 2019 – 00:58 WIB
Wakil Wali Kota Tangerang Syahrudin dan Plt LPKA Kelas 1 Tangerang Lingganawati berswafoto dengan anak didik usai membuka membuka pelatihan kamera lubang jarum yang digelar Komunitas Taman Potret. Foto: Kotret

jpnn.com, TANGERANG - Komunitas Taman Potret (Kotret) menunjukkan kepeduliannya terhadap anak-anak yang menghuni Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas 1 Kota Tangerang, Banten.

Mereka menggelar kegiatan belajar kamera lubang jarum (KLJ) bersama a150 anak didik lapas, Jumat (5/4).

BACA JUGA: BP Batam: Kebijakan Turunkan Harga Tiket Pesawat Harus Segera Diwujudkan

Ketua Kotret Adrianto mengungkapkan, belajar KLJ itu bertujuan agar para anak didik terus bersemangat dalam berkarya dan tidak terbatasi keadaan dalam menjalani masa hukuman.

"Kami ingin berbagi ilmu fotografi serta memberikan bekal pengetahuan agar kelak saat mereka kembali ke masyarakat memiliki ilmu yang bisa bermanfaat," ucap Adrianto.

BACA JUGA: Terendam Banjir, Puluhan Hektare Sawah di Kabupaten Meranti Gagal Panen

Dia menambahkan, belajar kamera lubang jarum menggunakan alat sederhana akan mampu membuat dan mengenal kamera serta dasar fotografi dengan baik. 

BACA JUGA: Korupsi Pembanguan RTH, Tiga Oknum ASN Riau Divonis 14 Bulan Penjara

"Tidak menutup kemungkinan jika acara ini memiliki manfaat yang maksimal untuk kemudian diadakan di lokasi lainnya," imbuh Adrianto.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengapresiasi dengan baik kegiatan yang digagas Kotret. Dia berharap kegiatan itu mampu menjadi motivasi bagi anak didik di LPKA.

 "Yang pasti sangat luar biasa acara ini. Apresiasi kami berikan kepada kepada rekan-rekan dari Komunitas Taman Potret (Kotret) yang telah mau berbagi keahian kepada anak-anak kita yang kini tengah berada dalam pembinaan di LPKA Kelas 1 Tangerang ini,” kata Sachrudin.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada kalapas anak Kota Tangerang beserta jajaran yang mendidik anak-anak di dalam jeruji.

“Mudah-mudahan ini menjadi bekal bagi hidup mereka setalah nanti kembali kemasyarakat dengan berbagai macam keahlian yang diberikan di sini," ungkap kata Sachrudin.

Sachrudin berharap aktivitas positif ini bisa terus diberikan pada generasi muda khususnya anak-anak didik di LPKA Kelas 1 Tangerang agar mereka bisa mengetahui pengetahuan dan pendidikan tetang fotografi.

"Saya sendiri menyampaikan pesan kepada anak-anak agar tetap semangat dengan terus belajar dan beraktivitas serta berkreativitas agar mereka punya bekal nanti setelah kembali kemasyarakat,” imbuh Sachrudin.

Pada kesempatan yang sama, Plt Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas 1 Tangerang Darma Lingganawati meyatakan, kegiatan yang diberikan kepada anak-anak didik itu sebagai kegiatan positif yang akan terus didukung oleh pihak Kemenkumham khususnya Dirjen Pemasyarakatan.

"Saya memberikan apresiasi yang luar biasa atas kegiatan ini. Meskipun ini sederhana, tetapi pendidikan yang diberikan ini akan bisa jadi bekal keterampilan buat mereka yang nantikan akan bisa mereka manfaatkan untuk kepentingan mereka setelah keluar lapas,” ujar Darma.

Pihaknya juga sangat mengapresiasi kepedulian Kotret dan Pemerintah Kota Tangerang terhadap anak-anak di LPKA Kelas I Tangerang.

“Kami juga akan membuka ruang yang seluas-luasnya bagi komunitas lain yang ingin menyumbangkan ilmunya bagi anak-anak didik di sini sebagai bekal nantinya setelah mereka keluar dari sini," ujar Darma. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kekasih akan Menikah dengan Pria Lain, Pemuda Asal Asahan Gantung Diri


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler