jpnn.com, TOLI-TOLI - Hasni (28) korban kasus pencabulan selama 15 tahun diduga dilakukan Mbah Jago, 83, kini diamankan di Rumah Aman atau safe house--Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Tolitoli, Sulteng.
Rumah aman yang baru saja dibangun “darurat” itu, disampaikan Kadis P2TP2A Tolitoli Lely Husna Bantilan SSos MM, lokasinya berada di bagian belakang kantornya.
BACA JUGA: Dukun Cabul Gerayangi 4 Ibu Muda dengan Modus Ritual Aneh
Bangunan ini didirikan bertujuan memberikan ruang gerak yang lebih leluasa kepada korban untuk memulihkan diri, agar bisa cepat pulih dari trauma yang sudah dialaminya pasca penyekapan selama 15 tahun dalam gua batu.
Di Rumah Aman, P2TP2A memberikan pendampingan melalui konseling, spritiual, pendekatan emosional dengan keluarga, serta upaya lain agar Hasni bisa kembali beradaptasi dan bersosialisasi dengan masyarakat lainnya, setelah pulang ke rumah.
BACA JUGA: Mbah Jago Mengaku Kerasukan Jin Johansen, Merayu Perempuan
“Hasni dan keluarganya kami tempatkan di rumah aman. Dibantu oleh Dinas Sosial dan Polres Tolitoli. Pelayanan kesehatan juga diberikan. Pokoknya semua pelayanan dimaksimalkan, termasuk perawatan medis, kejiwaan, serta spiritual,” urai Lely yang menambahkan, Rumah Aman dibangun dengan modal seadanya, sebab anggaran yang dimiliki dinas yang baru terbentuk pertengahan 2017 ini, sangat minim.
BACA JUGA: Dicabuli Teman Kerja, Ibu Muda Difoto Nyaris Tanpa Busana
Meski begitu, P2TP2A tak patah semangat, justru semakin terpacu untuk terus memberikan pendampingan kepada Hasni dan keluarganya yang kini berkumpul di Rumah Aman.
“Harapan kami, di tahun berikutnya ada perhatian dan prioritas pemerintah dengan memberikan anggaran yang lebih besar, sehingga kami bisa terus melaksanakan tugas dan tanggujawab dengan maksimal,” harapnya.
Belum bisa ditemui awak media, lanjut Lely, ia hanya bisa menceritakan kondisi terkini Hasni. Katanya, anak bungsu dari 11 bersaudara ini, hampir benar-benar pulih, baik kesehatan maupun kejiwaannya.
Di hadapan petugas konseling dan pendamping, Hasni makin lancar berbicara, mampu menjawab beberapa pertanyaan ringan dan bercanda, serta mengutarakan beberapa keinginannya, salah satunya ingin belajar salat.
BACA JUGA: Mbah Jago Mengaku Kerasukan Jin Johansen, Merayu Perempuan
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Tolitoli AKBP M. Iqbal Alqudussy SH SIK membenarkan perihal keberadaan Hasni saat ini di Rumah Aman.
“Setelah di ruqiyah Selasa malam, besoknya kita bawa ke Rumah Aman. Dipastikan, keamanan korban betul-betul kami perhatikan, termasuk saksi kunci yakni istri tersangka Kakek Jago dan anaknya, atau suami dari kakak Hasni. Korban dan saksi harus mendapat perlindungan maksimal,” tegas Kapolres. (dni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Amir Tidak Tahan Lihat Istri Orang Lain, Terjadilah
Redaktur & Reporter : Soetomo