Kontes Video Kesehatan Ini Hasilkan 180 Konten Digital

Jumat, 27 Agustus 2021 – 21:22 WIB
Pres conference penutupan kontes video digital Daewoong Social Impactor. Foto: dok Daewoong

jpnn.com, JAKARTA - Kontes video kampanye digital yang diselenggarakan perusahaan perawatan kesehatan global Daewoong Pharmaceutical Company Indonesia resmi ditutup secara online.

Program acara yang diberi nama Daewoong Social Impactor dirancang untuk memberikan informasi kesehatan yang akurat kepada warga Indonesia dengan menggunakan konten digital.

BACA JUGA: Daewoong Masuk Peringkat 10 Besar Perusahaan Paling Diminati di Asia

CEO Daewoong Pharmaceutical Sengho Jeon mengatakan pihaknya telah berkolaborasi dengan 15 finalis untuk memproduksi konten digital yang menyampaikan informasi kesehatan dan mempromosikan konten tersebut melalui media sosial terhitung mulai April 2021.

"Para finalis telah menghasilkan 180 konten digital selama program berlangsung," kata Sengho Jeon dalam siaran persnya, Kamis (26/8).

BACA JUGA: Kampanye Digital Daewoong Direspons Positif

Selama lima bulan terakhir, mereka membuat konten yang menyampaikan informasi kesehatan yang akurat. Mereka menemukan berbagai isu kesehatan terkait Covid-19 seperti tindakan pencegahan dan peningkatan penyakit di tengah era normal baru.

Ada juga yang menyoroti para pahlawan dalam melindungi kehidupan sehari-hari selama pandemi Covid-19, seperti petani, pedagang, direktur rumah sakit dan setiap orang yang mengikuti protokol pencegahan adalah pahlawan. 

BACA JUGA: Ini Layanan Terbaru Indosat Permudah Pembelian Konten Digital

"Kami sangat terkesan ketika melihat konten yang dibuat oleh finalis Daewoong Social Impactor yang dibagikan melalui media sosial, sehingga menyebarkan dampak positif bagi individu dan komunitas," ungkapnya.

Dia menambahkan para finalis diberi kesempatan untuk meningkatkan keterampilan dan pemahamannya tentang industri perawatan kesehatan.

"Nantinya seluruh akan diberi kuliah khusus oleh ahli pembuat konten dan sesi mentoring dengan karyawan Daewoong," terang dia. (ddy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler