Kontrak PPPK Guru Banyuwangi Diperbarui Tiap 5 Tahun dengan Catatan

Rabu, 09 Agustus 2023 – 07:01 WIB
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyapa guru PPPK usai menyerahkan SK pengangkatan PPPK formasi guru di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jatim. Selasa (8/82023) ANTARA/HO-Humas Pemkab Banyuwangi

jpnn.com, BANYUWANGI - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyerahkan SK pengangkatan PPPK kepada 334 guru di daerah itu pada Selasa (8/8).

Dia pun meminta kepada 334 guru hasil seleksi PPPK 2022 itu turut andil dalam membangun Banyuwangi di bidang pendidikan.

BACA JUGA: Honorer Bekerja di Atas 10 Tahun Otomatis Diangkat PPPK Penuh Waktu, Karier Aman

"Mari membangun Banyuwangi melalui pendidikan yang baik dengan cara mengajarkan anak didik kita dengan hal-hal baik," ujar Ipuk di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Ipuk ingin para guru yang diangkat menjadi ASN PPPK memberikan yang terbaik bagi para siswa di kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu.

BACA JUGA: Dugaan Pelanggaran Mutasi Pejabat oleh Pj Bupati Bombana Dilaporkan ke KASN

Hal itu karena Pemkab Banyuwangi menjadikan pendidikan sebagai salah satu program prioritas.

Bupati Ipuk juga menyampaikan masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus diselesaikan secara berbarengan oleh seluruh pihak terkait, termasuk oleh para guru.

BACA JUGA: Detik-Detik Penemuan Mayat Sejoli dalam Mobil Lexus, Halim Mengintip dari Lubang Angin, Gempar

"Saya ingin pendidikan bisa dirasakan oleh seluruh anak. Ada beberapa tantangan yang harus dihadapi ke depan. Tetapi saya yakin, dengan banyaknya guru PPPK para anak akan bisa dilayani dengan baik," tuturnya.

Salah satu tantangan bidang pendidikan yang disebut Ipuk adalah soal peningkatan kompetensi siswa.

Kompetensi itu menurutnya diperlukan agar siswa memiliki kemampuan yang dibutuhkan untuk melanjutkan jenjang pendidikan selanjutnya maupun untuk masuk ke dunia kerja.

"Mari libatkan bapak-ibu sekalian dalam semua aktivitas di sekolah dengan cara memberi pelajaran yang baik, melatih, memotivasi, dan menjadi contoh bagi semua anak-anak," ucap Ipuk.

Dia juga berpesan supaya para guru tidak berhenti untuk belajar, karena mereka dituntut mengikuti berbagai perkembangan untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan anak-anak di masa kini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Suratno menyampaikan kehadiran para ASN baru ini menjadi tambahan energi bagi dunia pendidikan di daera?hnya.

Terlebih lagi kekurangan guru di Banyuwangi setiap tahunnya ada ribuan orang.

"Meski ada yang baru tetapi yang pensiun juga ada setiap bulan. Walaupun ini baru 334 orang saja, semoga bisa maksimal memberikan sumbangsih pada dunia pendidikan di daerah," ujar Suratno.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Banyuwangi Ilzam Nuzuli mengatakan jumlah yang lulus seleksi PPPK guru 2022 sebenarnya berjumlah 340 orang.

Namun demikian, enam guru tak melanjutkan pemberkasan akibat beberapa hal.

"Ada satu orang yang meninggal dunia, satu orang memasuki batas usia hampir pensiun, dan empat orang mengundurkan diri," kata Ilzam.

Dia juga menyampaikan bahwa sebelum menerima SK pengangkatan, para PPPK guru telah melalui beberapa tahapan yang berlangsung sejak Oktober 2022.

Menurut Ilzam, para PPPK guru akan menandatangani kontrak yang bakal diperbarui setiap lima tahun dengan catatan.

"Pembaharuan kontrak dilakukan dengan catatan mereka tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan dan disepakati sebelumnya," katanya.(antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Respons Jokowi soal Wacana Revisi UU Peradilan Militer


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler