jpnn.com - GIANYAR - Para pedagang dan pengunjung pasar Seni dan Pasar Umum Sukawati mendadak geger Minggu (25/8). Warga dikejutkan dengan penemuan sebuah tas koper tak bertuan di salah satu sudut pasar.
Koper warna orange itu tergeletak begitu saja di sebelah tempat sampah depan pasar Sukawati.
BACA JUGA: Perempuan Korban Mutilasi Ditanam di Pasir
Lantaran mencurigakan dan diduga berisi bom, warga pun melaporkan ke polisi. Tak berselang lama satuan Gegana Brimob Polda Bali mengevakuasi koper tersebut.
Peristiwa tersebut kali pertama diketahui salah seorang pedagang bernama Made Budiarta, 40 asal Banjar Gelumpang, Sukawati. Saat itu sekitar pukul 10.00 dirinya hendak menghaturkan sesaji di merajan di depan pasar yang letaknya tak jauh dari tempat sampah itu.
BACA JUGA: Polisi Buru Pemilik 3 Ton Ganja
Dia curiga lantaran koper tersebut masih bagus dan tergeletak dalam posisi berdiri menyandar di tempat sampah. Budiarta pun memberitahu kepada teman-temannya di pasar dan meneruskannya ke Polsek Sukawati. "Petugas polsek memasang garis polisi di sekitar tas tersebut," kata Kabagops Polres Gianyar Kompol Agung Adnyana yang juga meluncur ke lokasi.
Baru sekitar pukul 11.00, tim Gegana tiba. Mereka memeriksa tas tersebut dengan alat khusus yang terhubung dengan komputer. "Kalau di komputer kelihatannya hanya berisi HP dan pakaian," kata seorang petugas.
BACA JUGA: Kepergok Nyuri, Wartawan Abal-abal Dimassa
Untuk lebih meyakinkan, petugas meminta anjing K-9 untuk mengendus isi tas itu untuk mengetahui apakah ada bahan peledak di dalamnya.
Setelah memastikan tidak ada bahan peledak di dalamnya polisi akhirnya membua tas itu. Benar saja, isinya hanya sebuah ponsel Nokia 1028 yang masa berlaku kartunya sudah habis. "Akan kami selidiki siapa pemilik tas itu," kata Adnyana.
Untuk sementara polisi menduga bahwa tas itu milik seorang turis bule yang sengaja meninggalkan tasnya di sekitar tempat sampah tersebut. (yog/rid/mas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 13 Pasangan Mesum Dicokok di Hotel
Redaktur : Tim Redaksi