Korban Calo CPNS Diminta Lapor ke Pusat

Minggu, 24 April 2011 – 22:52 WIB

JAKARTA--Masih terjadinya kecurangan dalam seleksi CPNS, tidak hanya dipengaruhi oleh pejabat daerah maupun panitia penyelenggaraMasyarakat pun dinilai ikut memperlancar setiap aksi kecurangan.

"Kalau ditelusur, terjadinya kecurangan melibatkan banyak pihak

BACA JUGA: Bom dan Granat Ditemukan di Rumah Sutradara Bom Serpong

Dari pejabat sampai pelamar ikut masuk di dalam lingkaran tersebut," ungkap Deputi SDM bidang Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Ramli Naibaho, Minggu (24/4).

Mengapa demikian? Ramli mencontohkan, seorang pelamar CPNS yang ingin lolos seleksi mau saja memberikan uang sogokan puluhan hingga ratusan juta pada oknum tertentu
Mereka pun akan tutup mulut rapat ketika namanya keluar

BACA JUGA: Teror Buku Digawangi Wartawan & Pemain Gaple

Meski belum tentu kelulusannya karena uang sogokan, alias murni


Sebaliknya, ketika tak lolos seleksi, karena tidak ingin urusan jadi panjang lebar, pelamar CPNS tersebut hanya diam saja dengan meratapi uang yang telah melayang

BACA JUGA: KPK Segera Periksa Andi Mallarangeng

Meski ada juga segelintir yang berani melapor.

"Coba kalau pelamar CPNS-nya berani melapor ketika akan dimintai uang oleh oknum tidak bertanggung jawabKecurangan pasti bisa dicegah, karena panitia penyelenggara tidak berani lagi meminta," ujarnya.

Sikap pelamar CPNS yang masih tetap percaya pada para calo inilah yang membuat kecurangan tetap terjadiRamli mengimbau, untuk seleksi tahun ini para pelamar harus lebih berani melaporkan oknum-oknum yang meminta uang dengan imbalan kelulusan"Kalau takut laporannya tidak ditindaklanjuti di daerah, silakan laporkan ke pusatBila datanya akurat akan kami tindaklanjuti," tegasnya(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rektor UIN Curiga Jaringan Teroris Garap Kampusnya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler