jpnn.com, CIREBON - Salah satu korban pemerkosaan oleh dukun cabul di wilayah Gegesik, Cirebon, Jawa Barat, telah melahirkan di Puskesmas Desa Jagapura, pada pukul 10.00 Jumat (25/8).
Informasi yang didapat Radar Cirebon (Jawa Pos Group), SI (15), korban pemerkosaan yang dilakukan oleh CA yang diketahui sebagai pamanya sendiri, merupakan warga Desa Jagapura Wetan, Kecamatan Gegesik.
BACA JUGA: Dukun Cabul Ajak Bobok Bareng Untuk Usir Roh Jahat
Korban telah melahirkan seorang bayi dengan jenis kelamin laki-laki. Pelaku selama ini dikenal sebagai dukun. Hingga kemarin, pelaku belum juga tertangkap.
Hal tersebut dikatakan oleh Taruna, perwakilan keluarga korban. Ia mengatakan kondisi korban saat ini sungguh sangat memprihatinkan.
BACA JUGA: Pasutri Ngaku Dukun, Kelabui Delapan Gadis, Semua Dicabuli
Selain tidak bisa menuruskan sekolahnya, dan juga harus menanggung risiko menjaga yang dilahirkan.
“Korban kemarin pada Jumat malam sekitar pukul 19.00 melahirkan di Puskesmas dengan selamat dan normal, “katanya saat dikonfrimasi, Selasa (29/08)
BACA JUGA: Mulut Licin bak Belut, Dukun Cabul Bawa 4 Siswi ke Kamar
Menurutnya korban ini mendapatkan pendampingan dari Upt DPPKB, P3A Kecamatan Gegesik, sejak usia kandungan korban menginjak empat bulan, hingga melahirkan dipuskesmas.
Namun melihat usia korban masih terlalu dini, pihaknya telah melakukan kordinasi dengan dinas sosial untuk memberikan bantuan terhadap korban, baik bantuan secara moril maupun materiil.
“Agar korban tetap memiliki semangat dalam mengejar cita-citanya, “ katanya.
“Korban ini bingung, jika melanjutkan sekolah, korban memikirkan anaknya yang masih kecil, padahal korban masih ingin untuk meneruskan sekolahnya, “ sambungnya.
Dikatakan, dari keluarga pelaku tidak ada itikad baik terhadap korban. Bahkan kerap kali mengeluarkan perkataan tidak baik.
“Tapi kami tidak terfokus pada keluarga pelaku, kami hanya fokus sama korban. Kalau pelaku kepolisianlah yang bertanggung jawab,” ungkapnya.
Dia berharap Polres Cirebon Kabupaten untuk segera menangkap pelaku. Karena jika hal ini dibiarkan, maka berpotensi akan ada korban lain.
“Informasi dari masyarakat yang saya terima, pelaku sekarang berada di wilayah Sumatra, itu baru informasi masyarakat, “ ucapnya.
Kasat Reskrim AKP Reza Arifian mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan surat perintah untuk memburu dan melakukan penangkapan terhadap pelaku.
“Jika warga Kecamatan Gegesik, atau keluarga korban mengetahui keberadaan pelaku, diharapkan untuk segera memberikan informasi kepada kami, agar kami langsung menindaklanjutinya, “ katanya. (arn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Digituin Dukun Cabul, Ibu Hanya Nunggu di Luar Kamar
Redaktur & Reporter : Soetomo