Korban Penuh Harap, Bantuan Malah Menumpuk

Jumat, 29 Oktober 2010 – 16:58 WIB
PADANG - Cuaca buruk menyebabkan bantuan sulit disalurkan kepada korban bencana tsunami di MentawaiBantuan masih menumpuk di bandara dan di posko utama tim penanggulangan bencana

BACA JUGA: Kemkes Kirim 2 Ton Obat ke Mentawai

Padahal, korban sangat membutuhkan obat-obatan, makanan, dan selimut
Dibutuhkan sumbangan pemikiran yang brilian agar semua bantuan bisa tersalurkan kepada korban yang terisolir

BACA JUGA: PanTas Menang, MK Segera Sidang



Posko bencana mencatat ada 408 korban tewas, sementara ribuan warga masih mengungsi
Cuaca dingin dan tak menentu menyebabkan transportasi ke lokasi terisolir sulit dijangkau

BACA JUGA: Bencana Beruntun, DPR Plesiran



Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mendesak DPR RI dan DPRD Sumbar yang plesiran ke luar negeri, ke Belanda dan Itali, segera kembali ke tanah air, agar turut perhatian kepada korban yang masih berada di pengungsian akibat rumahnya disapu tsunami dan gempa dahsyat 7,2 SR.     

Kondisi memprihatinkan juga masih dirasakan korban longsor dan banjir bandang di Wasior, Papua BaratDirektur LBH Papua, Guntur Ohoiwutun, menyayangkan sikap DPR RI melakukan perjalanan dinas tersebut"Seharusnya dana itu digunakan untuk menangulanggi bencana, bukan malah plesiran," cetusnyaHal ini juga di amini oleh Irsyad Thamrin, Direktur LBH Jogjakarta.(gus/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gelombang 5 Meter, Kemkes Telat ke Mentawai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler