jpnn.com - JAKARTA--Kapolri Jenderal Sutarman menyatakan pihaknya masih terus menelusuri dugaan adanya korban lain dalam kasus sodomi di Jakarta International School (JIS). Salah satu korban tersebut baru melaporkan kejadiannya pada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
"Informasi tadi dari penyidik ada 1 korban lagi yang baru melapor ke KPAI. Kita cek dulu apakah memang ada korban-korban lain," ujar Sutarman di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis, (24/4).
BACA JUGA: TOR MRT Beres, Ahok Undang Investor di Beauty Contest
Sutarman berharap media massa membantu menginformasikan pada semua orangtua murid di JIS agar memeriksakan putra-putrinya jika ada yang menjadi korban dan takut untuk melaporkannya pada kepolisian.
Sutarman menyatakan saat ini pihaknya masih terus mengembangkan keterangan saksi dan alat bukti terkait kasus sodomi di JIS tersebut.
BACA JUGA: IPW Desak Kepala TK JIS Ditahan dan Sekolah Ditutup
"Kita imbau mungkin teman-teman media membantu informasikan, kalau ada korban siswa lain di SMP dan SMAnya (JIS) segera bisa dilaporkan," tegas Sutarman.
Sebelumnya diberitakan, seorang siswa laki-laki dari JIS sudah melapor ke KPAI Rabu (23/4) lalu terkait kasus yang sama. Sekretaris Jenderal KPAI Erlinda pun sudah membenarkan hal tersebut. Pelaku diduga lebih dari satu orang. Korban mengaku mengalami kejadian yang sama pada Januari lalu.(flo/jpnn)
BACA JUGA: LPSK dan KPAI Yakin Ada Pelaku Lain Kasus Pelecehan di JIS
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Tersangka Kasus JIS Digiring ke Unit Perlindungan Anak
Redaktur : Tim Redaksi