Korwil Honorer K2 Jakarta Setuju Usulan Reni Marlinawati

Kamis, 13 Desember 2018 – 06:51 WIB
Nurbaiti, Koordinator Honorer K2 DKI Jakarta. Foto: Dok Pribadi for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Desakan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Reni Marlinawati agar tidak ada tes bagi guru honorer K2 (kategori dua) untuk diangkat menjadi PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) disambut gempita.

Guru-guru honorer K2 yang menyaksikan raker dari balkon ruang Komisi X DPR, bersukacita atas usulan tersebut.

BACA JUGA: Berita Terbaru seputar Seleksi Calon PPPK

"Bagus tuh usulan Bu Reni. Tes Calon PPPK buat guru honorer K2 cukup formalitas saja," ujar Koordinator Wilayah Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) DKI Jakarta Nurbaiti kepada JPNN, Rabu (12/12).

Walaupun tidak menginginkan PPPK, tapi menurut Nurbaiti, pihaknya tidak bisa melarang honorer K2 yang usianya hampir mendekati pensiun ikut tes. Ini untuk melindungi honorer K2 tua karena revisi UU Aparatur Sipil Negara (ASN) belum jelas kapan ditetapkan.

BACA JUGA: Reni Minta Tes Honorer K2 Tua jadi PPPK Sekadar Formalitas

Dalam rapat kerja Komisi X dengan empat kementerian, Reni meminta 144.327 guru honorer K2 jangan dites lagi. Pemerintah juga diminta tidak menganggap remeh para guru honorer.

BACA JUGA: Catat nih Jadwal Pendaftaran Calon PPPK

BACA JUGA: 150.669 Guru Honorer K2 Bakal Diangkat jadi PPPK

"Saya bisa duduk di DPR RI karena guru honorer juga. Guru honorer ini sudah menghasilkan banyak orang sukses," tegasnya. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Said: Kami Butuh Negarawan Pembela Honorer K2


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler