KPAI Kecam Gambar Unyil vs Upin dan Ipin

Sabtu, 26 Agustus 2017 – 06:32 WIB
Upin dan Ipin. Foto: YouTube

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menerima sejumlah pengaduan terkait dengan ditemukan konten pornografi dan kekerasan.

Konten yang tidak layak ini diduga kuat ada dalam animasi gambar tokoh Upin dan Ipin digantung oleh tokoh animasi Unyil, permainan monopoli Junior Princess dan film animasi Disney junior “Doc Mcstuffins” yang diduga mengandung unsur konten LGBT.

BACA JUGA: Satgas Perlindungan Anak Desak Presiden Segera Menegur Oknum KPAI

Untuk permainan monopoli, menurut Margaret Aliyatul Maimunah, komisioner Bidang Napza, Pornografi, dan Cyber Crime, diduga dijual di toko buku ternama di Indonesia.

Sedangkan untuk film animasi diduga tayang dalam program tv berbayar.

BACA JUGA: Tolak Kebijakan Sekolah 5 Hari, KPAI Disorot

"Untuk semua kasus yang dilaporkan tersebut, saat ini KPAI sedang melakukan pengkajian kasus. Namun demikian KPAI memandang perlu untuk mengimbau para orang tua agar lebih hati-hati dan meningkatkan kontrol terhadap mainan dan tontonan bagi anak-anaknya," terang Aliyatul dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (25/8).

Sedangkan, konten animasi gambar tokoh Upin dan Ipin digantung oleh tokoh animasi Unyil dinilai sangat tidak mendidik untuk anak Indonesia.

BACA JUGA: Presiden Diminta Turun Tangan Akhiri Polemik Sekolah 5 Hari

Selain itu merebaknya animasi gambar tersebut diduga berkaitan dengan adanya kasus penyelenggaraan SeaGames di Malaysia yang tidak menghargai Indonesia.

"KPAI minta agar masyarakat bisa menyampaikan protes dengan cara yang santun dan tetap mengedepankan prinsip etika yang baik serta menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan sebagai nilai luhur bangsa Indonesia," tegasnya.

KPAI juga mengimbau agar masyarakat tidak lagi berbagi animasi gambar tersebut ke media sosial.

Pasalnya, mempublikasikan konten-konten bermuatan kekerasan adalah bagian dari pelanggaran.

Dalam kasus gambar yang mengandung konten pornografi pada permainan Monopoly Junior Disney Princess Edition KPAI meminta agar penerbit beserta penjual (baik langsung maupun online) menarik peredaran permainan tersebut.

Para penerbit dan penjual lebih berhati-hati dan lebih selektif terhadap konten permainan yang mengandung konten bermuatan pornografi

"Terkait laporan masyarakat tentang film animasi Disney junior “Doc Mcstuffins” yang diduga mengandung unsur konten LGBT di tayangkan di TV Kabel/TV berbayar, KPAI saat ini sedang melakukan pengawasan dengan cara koordinasi dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terkait kebenarannya tayang di Indonesia," pungkasnya. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPAI Minta Presiden Ambil Sikap Tegas


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler