jpnn.com - Wajah Maryke Harris Pohu tampak keruh ketika keluar dari gedung Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Menteng, Jumat sore (1/2). Didampingi kuasa hukumnya Agustinus Nahak, nenek kandung dari Amandine Cattleya itu menumpahkan kekecewaannya lantaran Tyas Mirasih tidak datang ke KPAI untuk agenda klarifikasi.
''Alasannya tidak jelas,'' ujar Agus mewakili kliennya.
BACA JUGA: KPAI Bakal Sambangi SD Penghukum Push-Up Siswinya
Selain untuk klarifikasi dengan KPAI, Maryke menyatakan ingin agar Tyas membawa Amandine ke KPAI. ''Saya mau ketemu cucu saya kok dihalang-halangi,'' kata Maryke sengit.
Sebagaimana diberitakan, Tyas memang membawa Amandine dan melarang Maryke bertemu dengannya selama setahun terakhir. Padahal, Tyas tidak memiliki hubungan darah atau hak asuh.
BACA JUGA: Terduga Pelaku Penculikan di Tambun Masih Kelas 3 SMP
Menurut Komisioner KPAI Bidang Keluarga dan Pengasuhan Rita Pranawati, klarifikasi bertujuan untuk memberikan penjelasan secara utuh.
''Ada dua putusan dari pengadilan. Dari PN Jakarta Selatan soal pengangkatan anak dan dari PA Jakarta Selatan soal perwalian,'' kata Rita.
BACA JUGA: Tyas Mirasih Kembali Berurusan dengan KPAI
Dia enggan mengungkapkan orang tua angkat sah Amandine. ''Yang pasti bukan Tyas,'' jelas Rita. (len/c15/nda)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPAI Awasi Sekolah yang Diduga Gudang Narkoba
Redaktur & Reporter : Adil