jpnn.com, REDELONG - Tindak lanjut Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Bener Meriah, Ahmadi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pengeledahan di kabupaten setempat, Selasa (10/7).
Dalam operasi senyap itu, tim penyidik memburu sejumlah dokumen pendukung penyidikan.
BACA JUGA: KPK Telisik Anggaran di Dispora Aceh
Pantauan Rakyat Aceh, tim penyidik dikawal ketat sejumlah personel Brimob Polda Aceh bersenjata lengkap. Diperkirakan tim berjumlah 13 orang dan tiga di antaranya perempuan.
Pengeledahan dilakukan di ruang kerja bupati dan ruang Kepala Dinas PUPR. Ruangan tersebut sebelumnya telah disegel tim penyidik KPK.
BACA JUGA: Telusuri Dokumen Proyek, KPK Geledah Empat Instansi di Aceh
Pengeledahan di kantor bupati berlangsung sekitar pukul 9.30 WIB, berikutnya pukul 11.00 WIB giliran ruang kerja Kepala Dinas PUPR digeledah hingga pukul 14.15 WIB.
Saat pengeledahan berlangsung, petugas keamanan tidak mengizinkan seorangpun keluar masuk kantor.
BACA JUGA: OTT di Aceh, KPK Sita Duit Ratusan Juta
Usai operasi, tim KPK terlihat membawa empat koper berwarna merah dan hitam. Informasi yang dihimpun Rakyat Aceh, petugas KPK juga melakukan pengeledahan salah satu kamar di pendopo bupati. (mag-70/mai)
Redaktur & Reporter : Budi