JAKARTA - KPK berkomitmen untuk terus memelototi indikasi pemalsuan cukai, terutama oleh oknum perusahaan rokokWakil Ketua KPK, M Jasin, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menggandeng Direktorat Jendral Bea dan Cukai untuk memantau para pelaku pemalsuan cukai rokok
BACA JUGA: Tahun Baru, Jalur Jawa-Sumatera Dipastikan Lancar
Adapun modus yang dicurigai telah dilakukan menurutnya adalah dengan menggunakan tanda cukai pada produk lama yang tidak terjual untuk kemudian ditempel lagi pada produk baru
"Kemungkinan (pita cukai) yang dikletek (dilepas) lagi dan ditempel di tempat lain diharapkan bisa dipantau sehingga tidak ada perusahaan-perusahaan rokok yang nakal
BACA JUGA: APBD Telat, 3 Gubernur Diperingatkan Mendagri
Modus-modus lain yang dapat merugikan keuangan negara, juga akan kita hindari dan pantau ketat bersama Dirjen," kata M Jasin di KPK, Jumat (31/12).Selain itu, KPK juga berkomitmen untuk menindak oknum pejabat Bea Cukai jika terlibat korupsi
BACA JUGA: Kejagung Tak Khawatir JK-Kwik Untungkan Yusril
Dulu malah kita sama-sama Pak Dirjen melakukan sidak bersama di kepabeanan sana, menangkap yang nakalKita sudah komitmen," sebut Jasin.Penindakan terhadap koruptor menurutnya harus tidak pandang buluApabila ada yang nakal maka harus ditindak siapa pun dia karena tidak ada lembaga yang kebal atau imun terhadap hukum(rnl/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2010, DJBC Gagalkan 155 Kasus Penyelundupan Narkotika
Redaktur : Tim Redaksi