KPK Siap Tindak Lanjuti Data Susno Duadji

Soal Dugaan Korupsi Proyek IT Pemilu 2009

Jumat, 14 Mei 2010 – 23:05 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap menerima limpahan data dari mantan Kabareskrim Polri Komjen (Pol) Susno Duadji, tentang dugaan korupsi pengadaan perangkat teknologi informasi (TI) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pemilu 2009Terlebih lagi, KPK saat ini masih men dalami dugaan korupsi pada pengadaan IT KPU.

Hal itu diungkapkan juru bicara KPK, Johan Budi, kepada wartawan di KPK, Jumat (14/5)

BACA JUGA: Kasus Misbakhun Bakal Dibawa ke Pidsus

“Karena KPK saat ini sedang menelaah kasus TI KPU dan DPT Jawa Timur,” kata Johan.

Sebelumnya, Susno saat dijenguk mantan anggopta DPR RI, Ali Mochar Ngabalin di Rutan Mako Brimobm Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (13/5) mengancam akan membuka penyimpangan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2009 dan pengadaan IT
Ngabalin mengatakan, Susno punya informasi penting soal itu.

Terkait hal itu, Johan menegaskan bahwa untuk kasus DPT di JAwa Timur saja KPK menemukan adanya indikasi pemborosan yang merugikan keuangan negara

BACA JUGA: Kejagung juga Tarik Jaksa di KPK

Demikian pula dengan adanya dugaan kerugian negara pada pengadaan TI KPU untuk Pemilu 2009


Dari hitungan Indonesia Corruption Watch (ICW), pengadaan IT KPU berpotensi merugikan keuangan negara hingga Rp 36 miliar

BACA JUGA: Kejagung Terima Berkas Gayus dan Haposan

Potensi kerugian itu karena penggunaan sistem Intelligent Character Recognition (ICR), yang ternyata bermasalah karena tabulasi suara Pemilu 2009 berjalan lambat karena hingga penghitungan manual ditutup, ternyata KPU tidak menyelesaikan perhitungan dengan sistem IT itu.

Soal data dari Susno, Johan mempersilakan perwira polisi yang kini menjadi tersangka itu untuk memberikan data tambahan"Kita persilakanHak siapa saja untuk menyampaikan informasi ke KPK," ujar Johan

Bahkan KPK, lanjut pemilik nama lengkap Johan Budi Sapto Prabowo itu, KPK siap menindaklanjuti informasi maupun data tambahan dari Susno seperti halnya laporan-laporan dugaan korupsi lainnya"Kita harus siap menindaklanjuti bila informasi itu memang dilaporkan kepada kita," sambung Johan.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Suplai Dana Teroris Murni Dalam Negeri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler