KPK Steril dari Pengaruh SBY

Kamis, 30 Oktober 2008 – 17:39 WIB
JAKARTA - Wajar jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku sedih atas ditetapkannya Aulia Pohan sebagai tersangka dalam kasus aliran dan dari YPPI Bank Indonesia ke DPRNamun yang pasti, SBY yang juga besan Aulia Pohan tidak berusaha mengintervensi KPK baik secara langsung maupun melalui pihak lain

Bahkan sejak penetapan Aulia Pohan sebagai tersangka pada Rabu (29/10) kemarin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menerima satu pun intervensi dari luar

BACA JUGA: Pemerintah Perlu Moratorium Pemekaran

Juru bicara KPK Johan Budi saat ditanya apakah sudah ada telepon ke KPK dari istana untuk mencoba mengintervensi proses hukum atas Aulia Pohan, mengatakan bahwa KPK masih terbebas dari segela jenis intervensi.

"Bukan belum ada (telepon dari Istana), tetapi memang tidak ada seperti itu," ujar juru bicara KPK Johan Budi di gedung KPK, Kamis (30/10).

Lantas bagaimana dengan orang di sekitar presiden seperti staf khusus Presiden bidang hukum Denny Indrayana, apakah sudah menelpon? "Tidak ada
Dalam kapasitas apa Denny nelpon KPK? Kita profesional saja koq," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua DPR Agung Laksono juga memuji Presiden SBY

BACA JUGA: Agung : Sedihnya SBY, Wajarlah....

BACA JUGA: Tahun Ini Direkrut 300 Ribu CPNS

Agung mengaku salut kepada SBY yang tetap tegar dan memperlihatkan sikap kenegarawanannya meski besannya menjadi tersangka.

"Meski yang jadi tersangka adalah besannya sendiri, SBY tetap berpegang teguh pada prinsip dasar hukum yang menegaskan bahwa siapa pun orangnya di mata hukum adalah sama," kata ketua DPR Agung Laksono.(ara)
 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Oentarto Tantang KPK-Hari Sabarno


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler