jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali unjuk gigi dengan melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Dalam operasi senyap ini, tim satuan tugas penindakan KPK menangkap beberapa orang di antaranya seorang pejabat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan pejabat Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Ada kegiatan penyidik KPK di lapangan malam ini. OTT dilakukan di Jakarta terkait dengan salah satu penyelenggara negara di salah satu institusi,’’ kata juru bicara KPK Febri Diansyah, ketika dikonfirmasi JawaPos.com Jumat (26/5).
BACA JUGA: KKP Minta BPK Lakukan Pemeriksaan dengan Tujuan Tertentu
Namun, kendati telah membenarkan, mantan aktivis antikorupsi tersebut belum bersedia membeberkan siapa saja pihak yang ditangkap, berapa nominal uang suap yang diterima pihak penerima, dan apa motif dari kegiatan suap menyuap yang dilakukan para pihak penyelenggara negara yang menerima suap dan pihak menyuap.
Yang pasti katanya, usai diciduk, para pihak ini akan dilakukan pemeriksaan intensif, guna mempertanggungjawabkan perbuatan yang dilakukannya.
BACA JUGA: Sori, Demokrat Pilih Perkuat KPK Dibanding Bentuk Densus Tipikor
"Tentu kami harus melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Ada waktu maksimal 1x24 jam. Akan disampaikan perkembangannya," pungkas Febri. (wnd/jpg/jpnn)
BACA JUGA: Lagi, KPK Didesak Bongkar Pemangsa Dana Pungutan Ekspor Kelapa Sawit
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Densus Antikorupsi, Fadli: Masyarakat Masih Percaya KPK
Redaktur : Tim Redaksi