KPU dan Setjen DPD Sisir Anggaran

KPU dan Setjen DPD Sisir Anggaran

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) merespons peluang anggaran ganda dalam pelantikan anggota DPR dan DPDLembaga penyelenggara pemilu itu kemarin (8/9) berkoordinasi tentang penyiapan anggaran pelantikan dengan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR dan DPD.
?Kami sisir komponen-komponen yang menjadi tanggung jawab KPU,? tutur Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary di sela-sela rapat koordinasi persiapan pelantikan anggota DPR di Kantor KPU kemarin

BACA JUGA: Pelantikan Anggota Parlemen Telan Rp11 Miliar

Prinsipnya, papar Hafiz, KPU memiliki tanggung jawab hingga pelantikan anggota DPR dan DPD pada 1 Oktober 2009.

?KPU bertanggung jawab sampai anggota DPR dan DPD dilantik (1 Oktober 2009, Red), sama juga dengan presiden (20 Oktober 2009, Red)Tugas KPU baru berakhir setelah calon-calon terpilih itu dilantik,? terang dia

BACA JUGA: Pram Isyaratkan, PDIP Mencair....

Menurut dia, anggaran pelantikan yang dimiliki KPU saat ini tak sebanyak periode 2004?2009?(Pada) 2004 lebih besar dari yang ada

BACA JUGA: KPU Biayai Pelantikan DPR-DPD

Bahkan, mereka dapat jas dan segala macamSedangkan sekarang tidakTapi, saya tidak tahu perbandingannya,? ujar HafizDia menyatakan, akomodasi, konsumsi, dan transportasi memang disiapkan oleh KPUUntuk saat ini, tidak ada pengadaan jas mewah bagi anggota DPR dan DPD terpilih.

Hafiz memperkirakan, pengeluaran terbesar tersedot oleh biaya penginapan?Ada 700-an kamar yang dibutuhkanSemua dapat fasilitas penginapan karena protap memang seperti ituCuma, mungkin tiketnya (perjalanan ke Jakarta, Red) beda,? papar diaAnggota DPR dan DPD dari Jakarta tidak diinapkan di hotel.

Kepala Bagian Perencanaan dan Kerja Sama Setjen DPD Anies Mayangsari Muninggar menambahkan, DPD telah menganggarkan Rp 6,6 miliar untuk mempersiapkan pelantikan anggota DPDJumlah tersebut meliputi dana persiapan, orientasi, anggota purnatugas, pelantikan, hingga anggaran antisipasi kemungkinan PAW.

Anies mengakui, awalnya DPD juga menganggarkan dana transpor untuk para anggota DPD terpilihTapi, baru ketahuan KPU mengatur dana itu dalam anggaran pelantikan tersebutKarena itu, biaya transpor dicoret plus beberapa item anggaran yang sama dengan KPUTermasuk akomodasi dan transpor dari hotel ke Senayan?Kami jamin tak ada yang dobelKalau ada, dana akan dikembalikan ke kas negara,? ujar wanita manis berkacamata tersebut saat ditemui di gedung DPD

Sementara itu, Sekjen DPR Nining Indra Saleh menjelaskan menyiapkan anggaran Rp 26,5 miliarAnggaran tersebut akan digunakan untuk biaya kepindahan para legislator yang baruTapi, untuk anggota yang kembali terpilih, uang itu tak diberikan

?Anggota DPR periode 2009?2014 yang bakal pindah ke Jakarta harus bisa menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) sesuai dengan daerah pemilihan (dapil) jika ingin mendapatkan uang transpor, penginapan, dan biaya lainKalau mereka tidak punya KTP, kami tidak akan mengganti,? ucap dia(bay/aga/agm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SDA Isyaratkan Mundur dari Caleg Terpilih