KPU Jangan Mau Ditekan Asing!

Senin, 14 Juli 2014 – 03:05 WIB

jpnn.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) adalah pihak yang bertanggung jawab menentukan siapa pemenang Pilpres 2014. Maka dari itu, dalam melaksanakan rekapitulasi penghitungan suara, KPU harus bekerja secara profesional, jujur, dan, transparan sesuai amanah rakyat yang direalisasi dalam surat suara.

Terpenting, KPU jangan mau ditekan dan dipengaruhi oleh pihak lain, termasuk asing.

BACA JUGA: Banyu Biru Cs Tampik Sebar Selebaran Kemenangan Jokowi-JK

“KPU harus berpegang pada data sumber formulir C 1, yaitu rekap dari tiap tiap TPS. Profesionalisme dan independensi KPU benar-benar dipertaruhkan,” ujar Ketua Umum Jenderal Soedirman Center (JSC) Bugiakso dalam pernyataan pers, Minggu (13/7).

Independensi KPU saat ini tengah dipertaruhkan, mengingat klaim kemenangan dari dua pasangan capres-cawapres yang justru membingungkan masyarakat pasca hitung cepat sejumlah lembaga survei yang hasilnya berbeda. Ada yang memenangkan pasangan Prabowo-Hatta dan ada juga yang memenangkan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla.

BACA JUGA: Penggulingan Ical dari Ketum Golkar Kian Matang

Bugiakso dan jaringan relawan di bawah JSC telah mencium gelagat akan adanya intervensi baik dari kubu pasangan pilpres yang mengklaim menang, maupun intervensi asing yang sangat mengkhawatirkan dari pihak asing.

“Intervensi asing sudah jelas dengan dukungan medianya pada pasangan Jokowi-JK, padahal itu baru quick count dan hasil resmi KPU belum ada. Masyarakat harus waspada soal ini,” kata Bugiakso. (rmo/jpnn)

BACA JUGA: KASN Berhak Laporkan Kepala Daerah Nakal ke Presiden

BACA ARTIKEL LAINNYA... Telat Tindak TV Nakal, KPI Mirip Pahlawan Kesiangan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler