KPU Kosong, Bawaslu Kesulitan Peroleh Data Caleg Bermasalah

Rabu, 05 November 2008 – 21:13 WIB
JAKARTA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kesulitan memperoleh data tentang calon legislatif (caleg) bermasalah dari KPUPasalnya, kantor KPU kosong gara-gara pimpinan dan anggota KPU tidak berada di kantor KPU karena ada yang ke luar Jakarta bahkan ke luar negeri.

Menurut Anggota Bawaslu Wahidah Suaib, sebenarnya sudah sejak Senin (3/11) lalu Bawaslu ingin meminta data soal caleg  bermasalah ke KPU

BACA JUGA: Bawaslu Investigasi Lolosnya Wulan Guritno di DCS PAN

"Data tersebut tidak bisa diberikan staf kesekjenan KPU karena untuk mengeluarkannya harus melalui persetujuan komisioner KPU," ujar Wahidah di Jakarta, Rabu (5/11).

Lebih lanjut Wahidah menyayangkan kosongnya KPU karena ditinggalkan pimpinan dan anggotanya
Padahal, saat ini ritme kerja dalam proses penyelengaraan Pemilu sudah cukup tinggi

BACA JUGA: KPU Rekomendasi Polisikan Sukmawati

Seharusnya, kata Wahidah, tidak semua anggota KPU ke luar kota
"Khususnya pokja yang terkait dengan pencalegan," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejak Selasa (4/11) tak satupun anggota KPU yang berada di kantor KPU Jakarta

BACA JUGA: KPU Enggan Bayar Sewa Gudang Rp 9 Miliar

Lima anggota KPU dikabarkan sedang berada di luar negeri.

Andi Nurpati, Abdul Aziz dan Sri Nuryanti tengah berada di Amerika Serikat untuk memantau Pemilu Presiden ASBahkan ketua Pokja Pencalegan KPU, Endang Sulastri, tengah berada di Belanda untuk sosialisasi pemiluSementara Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary berada di Arab Saudi.

Dua anggota KPU lainnya yang masih berada di Indonesia adalah Syamsulbahri dan I Gusti Putu ArthaNamun keduanya juga berada di luar JakartaSaymsulbahri sedang memantau pelaksanaan Pilkada Jawa Timur, sementara Putu tengah diundang untuk hadir sebagai pembicara dalam sebuah acara di Bali.(ara/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Caleg Populer Hanya Jadi Vote Getter


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler