KPU Terpaksa Jemput Bola Rekrut KPPS Gegara Pendaftar Sedikit

Sabtu, 28 September 2024 – 20:35 WIB
Kepala Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Manokwari Rony Wanggai. ANTARA/Ali Nur Ichsan.

jpnn.com - MANOKWARI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manokwari, Papua Barat segera menutup pendaftaran petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang akan bertugas pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.

Menurut Kepala Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Manokwari Rony Wanggai, pihaknya telah membuka pendaftaran sejak 18 September lalu dan akan berakhir pada 28 September.

BACA JUGA: Brigade 02 Pegiat Desa Dukung dan Siap Menangkan Ischak-Kholid di Pilbup Tegal 2024

KPU membutuhkan 2.954 petugas KPPS yang akan bertugas di 422 tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada Manokwari 2024.

Perinciannya, setiap TPS nantinya beranggotakan tujuh petugas KPPS.

BACA JUGA: PPDI Tak Berpihak di Pilkada 2024, Tetapi Ada di Mana-Mana

"Kami telah melakukan perekrutan sejak 18 September dan hari ini (28 September) adalah hari terakhir. Kami sudah melakukan perekrutan seluruh kebutuhan KPPS di Kabupaten Manokwari," ujar Rony di Manokwari, Sabtu (28/9).

Berdasarkan monitoring, Rony menyebut petugas pemungutan suara (PPS) dan panitia pemilihan distrik/kecamatan (PPD) saat ini sedang melakukan input data para calon petugas KPPS.

BACA JUGA: Bhabinkamtibmas Polsek Senapelan Sampaikan Pesan Damai Pilkada 2024 ke Rumah-Rumah Warga

Selanjutnya, PPS dan PPD akan melakukan penelitian administrasi pada tanggal 29 September 2024.

Pada penelitian administrasi tersebut, KPPS dapat melengkapi syarat data diri yang belum lengkap seperti surat kesehatan, ijazah dan sebagainya.

Dia mengatakan perekrutan KPPS karena KPU Manokwari telah memerintahkan PPD dan PPS untuk jemput bola, turun langsung ke kepala kampung, RT, RW untuk mengambil data KPPS.

"Kemarin jumlah pendaftar KPPS 70 persen, tetapi kemudian kami perintahkan PPD dan PPS jemput bola merekrut KPPS dan tidak tunggu sekretariat, sehingga hari ini bisa 100 persen," katanya.

Menurut Rony tantangan terberat dalam perekrutan KPPS berada di wilayah kelurahan karena dalam kelurahan jumlah TPS bisa mencapai 24 TPS hingga 50 TPS.

Berbeda dengan di kampung yang lebih mudah dalam perekrutan KPPS karena satu kampung hanya satu TPS, sehingga tidak sulit merekrut KPPS.

"Namun, kami bersyukur akhirnya di hari terakhir seluruh petugas KPPS yang berjumlah 2.954 dapat terpenuhi," kata Rony. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Menangkan Ridwan Kamil 1 Putaran, Anak Muda Luncurkan Aplikasi Ini


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler