jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menerima kunjungan Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan Dekan Fakultas Farmasi Unjani di Markas Besar Angkatan Darat.
Kegiatan pertemuan ini sengaja digelar untuk membahas pengajuan kerja sama penanganan COVID-19 antara IAI dengan TNI AD.
Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat IAI Keri Lestari mengatakan, riset uji klinik obat COVID-19 menjadi pembahasan utama dalam pertemuan tersebut.
Pasalnya, IAI akan melaksanakan riset terhadap obat yang bahan bakunya asli dari Indonesia di antaranya kina dan jejamuan.
BACA JUGA: Akrabnya Pertemuan Jenderal Andika dan Sandiaga Uno, Apa yang Dibahas?
"Kami dari Apoteker Indonesia menyikapi situasi COVID-19 yang saat ini luar biasa baik dari segi obat atau vaksinya. Sehingga kami ada beberapa riset yang dilakukan uji klinik karena itu memang kompetisi bagi kami. Kalau menggunakan obat-obatan Indonesia maka pengendalian pandemi paralel dengan aktivasi Indonesia," kata dia sebagaimana video yang diunggah akun TNI AD di YouTube pada Kamis (20/8).
Selain itu, untuk perizinan uji klinik dari Badan POM, sudah hampir selesai sehingga jika kerja sama ini diterima oleh TNI AD maka riset uji klinis pada kina untuk menjadi obat COVID-19 segera berjalan. IAI juga akan melibatkan Fakultad Farmasi Unjani dalam riset.
BACA JUGA: Kasus COVID-19 Terbanyak di DKI, Jenderal Andika & Komjen Gatot Temui Anies Baswedan
Menyikapi hal tersebut, Jenderal Andika mengaku siap untuk mendukung penuh. Apalagi hal ini untuk bisa melawan pandemi COVID-19.
"Saya akan mendukung untuk riset itu. Segera lakukan pertemuan untuk paparan lebih jelas lalu lanjutkan dengan MoU dan langsung jalankan. Kita harus cepat karena ini adalah solusi untuk seluruh pihak tanpa terkecuali," kata Andika. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan