jpnn.com, JAKARTA - Penolakan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin terhadap sosok Bambang Widjojanto (BW) sebagai salah seorang panelis debat perdana Capres-Cawapres dinilai kurang tepat.
Direktur Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad menyebutkan, panelis yang jumlahnya delapan orang, empat dipilih KPU, dan masing-masing 2 orang usulan tim kampanye kedua paslon.
BACA JUGA: Kubu Prabowo Puji Bambang Widjojanto
"Saya enggak ngerti alasannya apa (TKN menolak)," kata Dasco kepada JPNN, Senin (31/12).
Anggota Komisi III DPR itu menyebutkan, kalau dihubung-hubungkan misalnya dengan satu paslon, Bambang yang merupakan mantan pimpinan KPK tidak mendukung atau bergabung dengan Partai Gerindra maupun tim Prabowo-Sandi.
BACA JUGA: Kubu Prabowo Sentil TKN yang Tolak Bambang Widjojanto
"Sehingga penolakan yang disampaikan oleh TKN menurut saya kurang tepat," tandasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Ada yang Kurang Sreg Bambang Widjojanto jadi Panelis Debat
BACA ARTIKEL LAINNYA... BW Jadi Panelis Debat Capres, TKN Jokowi-Maruf Kurang Sreg
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam