JAKARTA - Kubu pasangan Subhan Tambera-Abdul Azis Baking, calon yang sedang memperkarakan hasil Pemilukada Bombana meyakini Kantor KPU Bombana dibakarPasangan yang kalah pada Pemilukada Bombana tahap kedua ini menilai ada rekasaya dibalik pembakaran kantor tersebut
BACA JUGA: Komisi II: Provinsi Kaltara Penuhi Syarat
"Saya yakin tidak terbakar begitu saja
BACA JUGA: Batam Deportasi 97 WNA
Setelah itu sekitar jam satu dinihari, kantor kemudian terbakar," kata Kuasa Hukum pasangan Serasi, La Ode Muhammad Bariun di Jakarta, Kamis (26/5)Kantor KPU Bombana terbakar sekitar pukul 01.00 WITA (Kamis 26/5) dini hari
BACA JUGA: Lokalisasi Banjir, Transaksi Libur
Diduga, seluruh dokumen Pemilukada Bombana tahap kedua ikut terbakarMenurut Bariun, ada dua motif yang diinginkan dari terbakarnya kantor KPU BombanaPertama, upaya untuk menghilangkan barang bukti terkait dengan kecurangan yang terjadi selama proses Pemilukada BombanaDan kedua, upaya menciptakan opini bahwa kebakaran itu dilakukan oleh orang yang kalah karena tidak menerima kekalahan
Bariun sendiri memastikan motivasi pembakaran kantor KPU bukan karena sakit hati karena kalah dalam Pemilukada"Semua tim sukses Serasi ada di JakartaKami fokus menghadapi perkara Pemilukada di MK," tukasnya
Terpisah, Ketua Tim Sukses Tamasya, Sukarman enggan berspekulasiIa meminta agar menunggu hasil penyeledikan yang dilakukan oleh aparat kepolisian"Kita tunggu saja hasil penyelidikan yang dilakukan polisi," tukasnya
Namun, Sukarman tidak menerima bila kebakaran Kantor KPU Bombana dimotavasi oleh menghilangkan dokumen dan bukti kecurangan KPU"Tidak seperti itu, tidak usah memutar balikkan faktaData dan hasil rekapitulasi sudah kami milikiBerita acara dari PPS dan PPKJustru saya mempertanyakan kalau ada yang menyebut itu menghilangkan barang bukti," katanya(awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2013, Listrik Batam-Bintan Terhubung
Redaktur : Tim Redaksi