Enam ruang bawah di kuil peninggalan abad ke-16 tersebut yang ditutup selama lebih dari 150 tahun telah dibuka
BACA JUGA: Yingluck Janjikan Kabinet yang Lebih Terbuka
Sebuah panel pemerintah membuka ruang keenam Senin lalu (4/7)BACA JUGA: Rusia Sebut Kadhafi Siap Mundur Bersyarat
Berdasar taksiran tidak resmi, total nilai harta karun itu mencapai satu triliun rupee atau sekitar USD 22 miliar (lebih dari Rp 189 triliun).Menyusul temuan tersebut, Kepala Polisi Kerala Jacob Punnoose menyatakan bahwa pihaknya telah mengirim personel polisi tambahan untuk menjaga kuil itu
Pasukan komando bersenjata lengkap membuat pagar betis di sekitar kuil tersebut sejak Senin lalu
BACA JUGA: Selesai Operasi, Chavez Disambuk bak Pahlawan
Menteri Besar Kerala Oommen Chandy menyatakan, pemerintah lokal sengaja mengambil langkah jaga-jagaPengamanan di sekitar kuil itu dibuat tiga lapis dengan melibatkan 100 polisi bersenjata lengkap."Harta karun itu akan tetap disimpan dalam kuilPolisi Kerala kini mengambil alih tugas pengawasan keamanan dari para staf kuil," tutur ChandyDia juga menaksir penemuan harta itu senilai 500 miliar rupee atau USD 11,2 miliar (sekitar Rp 96,3 triliun).
Tetapi, pensiunan hakim Pengadilan Tinggi Kerala C.SRajan memperkirakan nilai harta karun tersebut jauh lebih besarRajan termasuk salah satu di antara tujuh anggota tim yang ditunjuk Mahkamah Agung India untuk memantau perburuan harta karun ituDia mengestimasikan nilai harta karun itu bisa sampai satu triliun rupee.
"Nilai-nilai arkeologis dan keantikan harta karun tersebut belum bisa diperhitungkan," katanyaRuang ketujuh yang tertutup tembok baja hanya akan dibuka jika ada instruksi langsung dari MASebelumnya, MA India telah memerintahkan agar kuil itu dikelola pemerintah Negara Bagian Kerala untuk menjamin keamanannya.
The Times of India melaporkan, satu ton koin emas yang ditemukan berasal dari era pemimpin militer Prancis Napoleon BonapartePatung-patung emas dan berlian juga termasuk artefak yang ditemukan di kuil tersebut.
Selain itu, terdapat 450 guci emas, serta 2 ribu batu mirah delima dan mahkota yang bertabur permataBocoran yang diperoleh media menyebut bahwa harta karun itu meliputi pula 400 kursi emas hingga sebuah patung Dewa Wisnu yang berhiaskan 1.000 berlian.
Survei Arkeologi India (ASI), lembaga konservasi nasional milik pemerintah, mengaku terpesona atas temuan itu"Saat ini kami masih bekerja di tengah kegelapanYang kami tahu hanyalah harta karun itu tak ternilai," kata Dirjen ASI Gautam Sengupta"Belum ada arkeolog yang pernah melihat ruang bawah tanah itu setelah dibuka dan ditemukan harta karun di dalamnya," lanjutnya(AP/AFP/dwi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemilu Thailand, Pemerintah RI Ucapkan Selamat
Redaktur : Tim Redaksi