Kunjungi Toko Bandeng Juwana, Yandri Susanto: Makanan Nasional Bisa Go Internasional

Selasa, 28 Maret 2023 – 14:38 WIB
Wakil Ketua MPR H. Yandri Susanto makanan khas Indonesia bisa Go Internasional. Foto: dok MPR RI

jpnn.com, SURABAYA - Wakil Ketua MPR H. Yandri Susanto mengunjungi Toko Bandeng Juwana pada saat melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (26/3).

Dalam kunjungan tersebut dirinya melihat berbagai macam olahan bandeng dan ikan lainnya dalam berbagai bentuk dan rasa.

Dia mengatakan sebagai bangsa Indonesia perlu berbangga karena berbagai sumber yang didapat dari alam bila dikelola dengan baik akan menghasilkan aneka rupa dan rasa.
“Saya apresiasi kepada para anak bangsa yang telah melakukan terobosan dan inovasi untuk memperkaya sumber makanan,” ujar Yandri.

BACA JUGA: Yandri Susanto: Timnas Israel Pantas untuk Ditolak

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menambahkan berbagai macam olahan yang ada tidak hanya dinikmati oleh masyarakat di dalam negeri, tetapi juga orang-orang luar Indonesia.

“Perlu go international,” tegasnya.

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Yandri Susanto Tegas Menolak Penganaktirian Madrasah, Ini Alasannya

Menurut pria asal Bengkulu itu, bila ekspor maka hal demikian akan menghidupkan siklus ekonomi yang luar biasa dan sumber tenaga kerja akan banyak terserap.

“Untuk itu perlu kehadiran negara agar bisa dilakukan ekspor,” tuturnya.

Dia meminta agar pemerintah mempermudah aktivitas ekspor bagi pelaku usaha seperti Bandeng Juwana itu.

BACA JUGA: Yandri Susanto Minta Pengurus Fatayat NU yang Baru Dilantik Bikin Program yang Membumi

“Misalnya pajaknya agak ditekan sedikit supaya tidak terlalu mahal,” ujarnya.

Dari kemudahan ekspor yang diberikan oleh pemerintah, dirinya yakin pelaku usaha akan lebih giat berusaha.

Hasilnya tidak akan memberi manfaat yang besar bagi masyarakat dan pemerintah, tetapi mempopulerkan makanan produk dalam negeri.

“Bila sudah go international otomatis petani bandeng, patin, lele, peternakan ayam, akan bangkit,” harapnya.

Di lapangan sering terjadi pelaku usaha di atas mengalami kesulitan pasar. Bila produk mereka tidak diserap pasar membuat banyak pelaku usaha gulung tikar.

“Karena pembelinya tidak banyak,” ungkapnya.

Dia menjelaskan jika sudah go international, bisa membuka peluang yang lebih besar untuk membangkitkan perekonomian dalam negeri, sekaligus untuk mengimbangi perdagangan internasional.

“Neraca ekspor impor akan menjadi imbang,” kata Yandri Susanto.

Dia menceritakan jamaah haji yang terbesar di dunia beralih mengkonsumsi makan yang berasal dari Thailand atau Vietnam.

“Uangnya kami, orangnya dari Indonesia tetapi menunya dari negara lain, aneh kan,” paparnya.

Uang yang berputar dari jamaah haji disebut triliunan jadi sangat disayangkan kalau uang itu lari keluar.

Oleh karena itu, dia menyebut produk Indonesia akan memulai mewarnai rasa yang disantap oleh jamaah haji dari Indonesia.

Apakah itu di Madinah atau Makkah. Bila jamaah haji mengkonsumsi makanan produk dalam negeri hal yang demikian disebut sebagai peluang yang baik bagi pelaku usaha.

Untuk menuju ke sana, menurut Yandri Susanto sudah ada terobosan dari Kementerian Agama dan Kementerian Perdagangan.

“Makanan dari Indonesia akan menjadi menu utama jamaah haji,” ujarnya. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wakil Ketua MPR Yandri Susanto Raih Penghargaan dari Green Climate International


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler