Kurang Ajar! Perampok Menculik Janda

Senin, 09 Maret 2015 – 01:11 WIB

jpnn.com - ACEH TAMIANG – Hamidah binti Tukima (48), seorang janda warga desa Sekerak Kanan Kecamatan Sekerak, Aceh Tamiang menjadi korban aksi kawanan perampok.

Selain dirampok, janda malang itu juga diculik, namun pagi harinya diketahui dilepaskan di Kawasan Tembung  Kota Medan.

BACA JUGA: Asyik Nyabu, PNS Gorontalo dan Anggota TNI Digerebek Polisi

Kapolsek Karang Baru Iptu Alviandi Lubis ketika dikonfirmasi Rakyat Aceh (Grup JPNN) membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Alviandi, kejadian menghebohkan Sekerak itu terjadi pada Minggu dini hari (8/3) sekira pukul 02.00 Wib.  

Kawanan perampok terdiri dari 4 orang beraksi menggunakan mobil Avanza B. 1619. Tiga perampok itu turun dari mobil Avanza dan supirnya tetap standby di mobil.

BACA JUGA: Malu-Maluin.. Mantan Tentara kok Bekingi Curanmor

Mereka lalu mencongkel jendela  dan mengambil kunci lengket di pintu. Dengan kunci itulah  mereka membuka pintu dan masuk ke dalam rumah. Saat itu salah seorang pelaku mengancam korban dengan menggunakan pisau.

Korban yang hanya  tinggal sendirian di rumahnya itu tidak berkutik. Kawanan perampok itu dengan leluasa menguras isi rumah. Antara lain sepeda motor Honda Supra X 125 BL. 5613 UB beserta surat-suratnya dan 1 unit TV milik korban.

BACA JUGA: Ini Pencuri Sepeda Motor Anda Sudah Ditangkap Pak Polisi

Setelah itu korban lalu digiring ke mobil. Pada waktu itu  korban sempat berteriak minta tolong yang membuat tetangganya terbangun. Namun beberapa warga setempat yang mengetahui kejadian ini tidak bisa berbuat banyak. Mereka tidak berani mendekat untuk memberikan pertolongan karena takut.  Namun ada warga yang melihat sebagian dari nomor polisi mobil itu yakni B 1619.

Setelah berhasil mengambil barang-barang milik korban,  lanjut Alviandi, para pelaku langsung meninggalkan TKP.

Pagi harinya korban diketahui dibebaskan di Medan yakni di jalan Tembung. Setelah dilepas, janda beranak dua ini meminjam HP warga jalan Tembung. Dia berhasil menghubungi salah seorang anaknya yang tinggal di Helvetia Medan.

“Untuk sementara motif peristiwa ini adalah perampokan, hal itu terbukti kendati korban sempat diculik, namun korban akhirnya dibebaskan. Korban tidak diapa-apakan. Hanya dibawa jauh dari TKP dan kemudian dilepaskan,” ujar Kapolsek. Dikatakan, korban Hamidah sedang dijemput oleh anggota Polsek Karang Baru ke Medan. (urd)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Memalukan! PNS Ngutil TV, Tapi Ngakunya Cuma Pinjam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler