jpnn.com - JAKARTA - Mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) La Ode Ida yakin perseteruan Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di DPR akan berakhir. Kisruh yang sampai hari ini masih berlangsungtelah memberi contoh buruk kepada rakyat bangsa ini.
"Kesannya tidak mau berbagi kekuasaan dan terasa sangat menonjol. Ketika memproses pemilihan pimpinan DPR, termasuk di alat kelengkapannya, KMP menyimpang dari tradisi di parlemen kita," ujar La Ode, Rabu (5/11).
BACA JUGA: MenPAN-RB Serahkan Laporan Sementara Harta Kekayaan
Semua unsur pimpinan lanjut La Ode Ida, dikuasai KMP, sehingga mengesankan bahwa pemenang atau yang unggul suaranya di pemilu, yakni PDI Perjuangan terjepit di antara elemen partai politik yang kalah.
"Kondisi ini sebenarnya sah-sah saja, atau bahkan baik-baik saja. Faktor psiko-politik dampak pilpres berakibat pada mengentalnya kekuatan kontrol di parlemen terhadap pihak eksekutif," ujarnya.
BACA JUGA: Demokrat Ogah Pimpinan AKD Dipilih Ulang Demi KIH
Ditegaskannya, pengawasan kuat dari parlemen akan menciptakan hubungan eksekutif-legislatif kian rasional. Biarlah KMP yang kuasai parlemen, dan sebaliknya KIH menguasai eksekutif. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Moratorium CPNS tak Berlaku untuk Guru dan Tenaga Medis
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Tolak Pimpinan AKD Dipilih Ulang Demi KIH
Redaktur : Tim Redaksi