Lacak Nazaruddin, KPK Telusuri Apartemen di Singapura

JAKARTA- Mantan Bendaharawan Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin tak juga memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Untuk menghadirkan anak buah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di partai berlambang bintang mercy itu, KPK akan menelusuri apartemen di Singapura.
 
"Kita terus menelusuri dan mencari alamatnya.  Di Singapura kan banyak apartemen juga," kata Ketua KPK, Busyro Muqoddas kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (23/6).

Busyro juga menyebutkan KPK sedang mencari cara yang tepat untuk memanggil paksa M Nazaruddin

BACA JUGA: Bertemu Pimpinan DPR, SBY Bahas Legislasi dan TKI

Sebab pengusaha muda sangat diperlukan kehadirannya untuk dimintai keterangan dalam kasus suap pembangunan Wisma Atlet terhadap Sesmonpora, Wafid Muharram.

"Kita sudah siapkan pemanggilannyaNanti pada saat yang tepat akan kita sampaikan," tegas Busyro.

Busyro mengaku yang menjadi kendala dalam penjemputan paksa ini adalah sulitnya mencari tempat tinggal yang jelas Nazaruddin saat ini di Singapura

BACA JUGA: SBY Mengaku Senang Dikritisi DPR

"Kesulitannya di masalah teknis, ya alamat Nazaruddin ituSampai hari ini belum diketahui," tambahnya.

Ditambahkan, KPK belum menaikkan status Nazaruddin dar saksi menjadi tersangka

BACA JUGA: Didesak Mundur, Gatot Berserah kepada Presiden

Sehingga sampai saat ini KPK hanya bisa sebatas monitoring"Dia kan belum tersangkaMonitoring dulu lah," tutupnya.(gel/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Patrialis Klaim Siapkan Modul untuk Calon TKI