SBY Mengaku Senang Dikritisi DPR

Kamis, 23 Juni 2011 – 14:57 WIB
JAKARTA- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan ucapan terimakasih kepada anggota DPR RI yang selama ini dinilai telah banyak kritis terhadap berbagai kebijakan pemerintahMenurut SBY, sikap kritis tersebut merupakan bagian dari berkembangnya demokrasi di negara ini.
           
"Bagi anggota dewan yang sudah mengkritisi pemerintah, saya ucapkan terimakasih

BACA JUGA: Didesak Mundur, Gatot Berserah kepada Presiden

Politik kita dinamis, demokrasi kita hidup
Bagi saya tidak menjadi masalah," kata SBY pada wartawan di Istana Negara, Kamis (23/6).

Namun demikian, SBY tetap meminta sikap kritis yang disampaikan kalangan legislatif tetap mengedepankan kepentingan negara

BACA JUGA: Patrialis Klaim Siapkan Modul untuk Calon TKI

Selain itu sikap kritis diminta tetap dalam koridor kepatutan
"Asal sikap kritisnya tidak melebihi kepatutan

BACA JUGA: Biaya Angkutan Haji Naik Lagi

Antara pemerintah dan DPR, kami sepakat menjaga hubungan iniDewan tetap kritis tapi kepentingan nasional kita laksanakan bersama-sama," kata SBY.

Sementara itu usai pertemuan dengan pimpinan DPR RI, SBY mengungkapkan bahwa pertemuan ini adalah bagian dari konsultasi rutin antara DPR dengan PresidenPertemuan ini bertujuan untuk menyamakan cara pandang dan bukan melanggar ketentuan yang diatur Undang-Undang.

"Tidak ada pengambilan keputusan dari forum iniHanya akan ada langkah tindak lanjutPertemuan ini hanya mengindentifikasi masalah penting yang kita selesaikan bersama," kata SBY.

Sementara itu, Ketua DPR RI Marzuki Alie mengatakan untuk menghasilkan kebijakan-kebijakan, antara pemerintah dan DPR tidak harus melakukan pertemuan formal"Kadang-kadang mengurus negara ini juga perlu pertemuan informalSehingga bila ada masalah atau hambatan bisa langsung diselesaikanKami rencanakan dalam 4 bulan sekali kita adakan pertemuan seperti ini," kata Marzuki.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KBRI Sering Dapat Protes Lindungi WNI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler