Lagi Antar Anak ke Sekolah, Terduga Teroris Disikat Densus 88

Selasa, 25 Oktober 2016 – 14:56 WIB
Ilustrasi. Foto: dok. AFP

jpnn.com - MAGETAN - Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap terduga teroris GW (50), di Jalan Mayjen S Parman, Magetan, Jawa Timur, Selasa (25/10).

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Agus Rianto mengungkapkan, GW diduga jaringan Jamaah Islamiyah (JI).

BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Sebut SBY Bisa Dipidana soal Dokumen TPF Munir

Menurut Agus, GW ditangkap saat mengantar anaknya sekolah.

"Telah dilakukan upaya paksa penangkapan DPO teroris inisial GW," kata Agus saat dikonfirmasi.

BACA JUGA: SBY Konpers soal Dokumen Kasus Munir, Desmond: Kalau A O A O Ngapain...

Setelah dilakukan penangkapan terhadap GW, Densus lantas bergeser ke rumah yang bersangkutan di Jalan Hasanuddin, Magetan.
Densus yang didukung tim Polres Surakarta lantas melakukan penggeledahan di rumah GW.

"Pukul 07.30 WIB, Densus 88, Tim Brimobda Den C Surakarta, Tim Inafis Sat Reskrim Surakarta, didampingi oleh RT dan RW  daerah setempat melakukan penggeledahan. Di rumah yang bersangkutan, kami menemui istri GW, inisial DR," terang dia.

BACA JUGA: Lagi, Pejabat Kemendagri Diperiksa KPK

Dari rumah GW, Densus menyita potongan paralon 30 cm sebanyak enam buah, potongan pipa kecil 15 cm,‎ pelastik berisi arang, buku panduan elektronika, kaleng berisi gula batu, ‎baterai Alkaline, korek api pentol empat buah, dan ponsel lima buah‎.

‎Di samping itu, Densus menemukan senjata tajam antara lain, parang, golok, celurit, dan pisau dapur

"Kami juga menyita buku melacak jejak Thagut, ‎buku survival teknik bertahan hidup, buku malaikat turun di Afganistan, ‎buku Al qa'qa bin Amru, buku rekening bank tiga buah, tompi pelindung beladiri dua buah, sarung tangan untuk latihan beladiri, satu unit CPU, dan kaset tape recorder tiga buah," jelas Agus. (Mg4/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Merasa Jadi Sasaran Polemik Dokumen TPF Munir


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler