JAKARTA-Terkait dengan pembahasan evaluasi pelaksanaan pemberangkatan haji tahun 2009, Komisi VIII DPR RI menilai bahwa Kementerian Agama RI masih banyak melakukan kesalahan yang sama di setiap tahunnya.
“Masalah yang timbul di setiap tahunnya masih saja selalu samaTerutama di dalam masalah pelayanan konsumsi dan akomodasi jemaah selama berada di Arab Saudi,” terang Anggota Komisi VIII DPR RI, Rukmini Buchori dalam rapat dengar pendapat dengan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (23/2).
Masalah yang dimaksud adalah keterlambatan katering dengan banyaknya makanan yang tidak layak, serta permasalahan penginapan para jemaah haji
BACA JUGA: ICW Minta Dukungan F-PDIP
"Mulai dari jauhnya lokasi penginapan dari tempat penyelenggaraan rukun haji, serta permasalahan yang tidak layaknya tempat penginapan yang ada,” paparnya.Dengan adanya kondisi tersebut, Rukmini pun mempertanyakan apakah selama ini Kementerian Agama selalu melakukan evaluasi terhadap kinerja pihak Penyelenggaran haji.
"Kami menyarankan, dengan meningkatnya jumlah jemaah yang berasal dari Indonesia saat ini, maka Kemenag harus mengimbangi dengan peningkatan pelayanan dari pelaksanaan haji itu sendiri,” katanya.
Sementara itu, anggota Komisi VIII DPR RI , Alammudin Dimyati Rois juga menambahkan bahwa Kemenag sebaiknya juga harus meningkatkan koordinasi dengan perusahaan-perusahaan atau badan usaha penyelenggaraan umroh dan haji
"Kok bisa terjadi seperti itu
BACA JUGA: Pansus Panggil SBY, Koalisi Pecah
BACA JUGA: Cicak Desak Direktur Penuntutan KPK Dicopot
Masa Kemenag bisa terlewatkan? Kami harapkan ke depannya lebih menyiapkan antisipasi untuk menangani hal serupa,” tegasnya.(cha/oji/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemampuan Inteligen TNI Harus Ditingkatkan
Redaktur : Tim Redaksi