JAKARTA - Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat (PD), Saan Mustopa mengaku kecewa terhadap koalisi partai politik pendukung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang tergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab) Partai Koalisi soal keistimewaan Yogjakarta.
"Partai Demokrat jelas kecewa melihat hasil sidang Pripurna DPRD Daerah Istimewa Yogjakarta karena hanya Fraksi Demokrat di DPRD Yogjakarta yang tidak mendukung soal penetapan Gubernur Kepala Daerah DIYSelebihnya bersikap mendukung penetapan," kata Saan Mustopa, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (14/12)
BACA JUGA: Muktamar di Kapal Pelni, PKNU Kantongi Rekor MURI
Sikap fraksi-fraksi DPRD Yogjakarta yang tidak satu kata dengan Fraksi PD soal keistimewaan DIY adalah sebuah sikap ambivalen dalam mendukung pemerintahBACA JUGA: Golkar: Suara PD di Jawa akan Habis
Perbedaan pendapat seperti ini idealnya tidak perlu terjadi," ujar Saan Mustopa.Padahal lanjutnya, Setgab koalisi dibangun dengan semangat menyukseskan pemerintahan SBY
BACA JUGA: Tanpa Ketua Dewan Syura dan Sekjen
"Setgab ini kan terpusat, seharusnya apa yang diputuskan di pusat sama sampai di daerahIni menjadi pengalaman berhargaIni masalah komitmen partai koalisiPerbedaan kepentingan koalisi di daerah, utamanya untuk kepentingan PemilukadaNamun, kepentingan politik seharusnya berada di bawah kepentingan bersama untuk menyukseskan pemerintahan SBY,” kata Saan.Sebagaimana yang telah diberitakan, sidang paripurna DPRD Yogjakarta memutuskan mendukung penetapan Sultan Hamengku Buwono X dan Paku Alam IX menjadi gubernur dan wakil gubernur DIYNamun Fraksi PD DPRD DIY menjadi satu-satunya fraksi yang tidak menyinggung penetapan(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunjuk Angelina, Demokrat Bikin Blunder di Jogja
Redaktur : Tim Redaksi