jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Administrasi Negara (LAN) kembali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Opini WTP ini diberikan atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Tahun 2022.
BACA JUGA: BPK Apresiasi Upaya Kemensos Kelola Laporan Keuangan Hingga Meraih Predikat WTP
Dalam sambutannya, Anggota III BPK Prof. Dr. Achsanul Qosasi mengapresiasi LAN dan 34 instansi lain yang mewujudkan tata kelola keuangan negara yang efektif, tertib, transparan, dan dapat dipertanggung jawabkan.
Menurutnya, LAN menjadi salah satu instansi yang berhasil menyelesaikan progres tindak lanjut hasil pemeriksaan dengan tingkat penyelesaian sebesar 93 persen selama periode tahun 2014 - 2022.
BACA JUGA: Pemprov Jateng Raih Opini WTP 12 Kali Berturut-Turut dari BPK
"LAN menjadi salah satu entitas yang meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," kata Achsanul Qosasi, Senin (10/7).
Adapun Auditorat Keuangan Negara III ini diberikan mandat untuk mengaudit 34 entitas Kementerian/Lembaga yang di dalamnya terdapat 7 entitas signifikan, seperti Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Desa dan PDT, Kementerian Sosial, Kementerian ATR/BPN, Kominfo, BRIN, dan Kementerian Tenaga Kerja.
BACA JUGA: Mantap, Pemprov Sumsel dapat Opini WTP untuk Kesembilan Kalinya
Sementara itu, Kepala LAN Dr. Adi Suryanto, M.Si. mengapreasisi jajaran auditor BPK yang mendampingi LAN dalam memperbaiki tata kelola keuangan negara lebih tertib dan akuntabel.
“Prinsipnya, kami akan akan terus mendukung pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel dengan berpedoman kepada ketentuan dan aturan yang berlaku, semoga temuan yang berulang tidak terjadi di LAN di tahun mendatang," tuturnya.
Dia juga menyampaikan apresiasinya untuk kinerja seluruh pegawai LAN yang senantiasa melakukan perbaikan-perbaikan ke arah yang lebih baik, sehingga bisa kembali mendapatkan opini WTP ke 16 kali secara berturut turut sejak tahun 2007. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh