Lantik TKD, Hasto Yakini Jokowi-Ma'ruf Menang 71% di DIY

Minggu, 07 Oktober 2018 – 23:32 WIB
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin (TKN Jokowi-Ma'ruf) Hasto Kristiyanto (tengah) bersama wakilnya, Afmad Rofiq (kanan) dan Ketua TKD Jokowi-Ma'ruf DIY Bambang Praswanto. Foto: TKN Jokowi-Ma'ruf

jpnn.com, JOGJA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - Ma’ruf) memanaskan mesinnya di daerah. Hasto Kristiyanto selaku sekretaris TKN Jokowi - Ma’ruf pun turun langsung ke daerah demi memenangkan duet usungan Koalisi Indonesia Kerja itu di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Minggu (7/10) malam, Hasto yang didampingi Ahmad Rofiq selaku wakil sekretaris TKN Jokowi-Maruf melantik tim kampanye daerah (TKD) untuk wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sebagaimana TKN Jokowi - MA’ruf di tingkat pusat, TKD untuk duet umara dan ulama itu di DIY juga diawaki pengurus partai-partai pengusung.

BACA JUGA: Bisa Jadi Dusta Ratna Tak Pengaruhi Pemilih Prabowo-Sandiaga

Hasto mengatakan, TKN Jokowi - Ma’ruf menargetkan tingkat dukungan di wilayah DIY bisa mencapai 71 persen. Menurutnya, target itu bukan asal-asalan karena mempertimbangkan banyak faktor.

“Target kemenangan 71 persen ini dengan memperhitungkan dukungan seluruh parpol pendukung Jokowi - Maruf dan kerja sama dengan relawan, serta keberhasilan Pak Jokowi," ujar Hasto kepada wartawan.

BACA JUGA: Elektabilitas Jokowi-Maruf 60,4% tapi Pilpres 6 Bulan Lagi

Politikus asal Yogyakarta itu menambahkan, partai-partai pengusung Jokowi - Ma’ruf akan bergerak di basis masing-masing untuk mengampanyekan duet bernomor urut 01 itu. Selain itu, kata Hasto, para relawan Jokowi - Ma’ruf juga akan mendekati kalangan yang belum menentukan pilihan untuk Pilpres 2019.

Menurut Hasto, semula target kemenangan Jokowi - Ma’ruf di DIY adalah 60 persen. Namun, target itu bertambah seiring optimisme dan kerja-kerja partai pengusung maupun relawan.

BACA JUGA: Pujian Hasto untuk Cara Jokowi Memotivasi Kaum Difabel

Terlebih, survei terkini menunjukkan elektabilitas Jokowi - Ma’ruf secara nasional sudah di atas 60 persen. "Target 71 di DIY itu sangat realiatis,” ujar sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu.

Lebih lanjut Hasto mengatakan, hal yang harus disuarakan oleh TKD Jokowi - Ma’ruf wilayah DIY dan daerah lain adalah mengampanyekan hal-hal positif. Menurutnya, TKD Jokowi - Ma’ruf bukan untuk melakukan kampanye hitam ke kubu lawan.

"Kami tidak melakukan negatif campaign terhadap lawan. Seperti pesan Pak Kiai Maruf, kami tak punya kemampuan melihat kelemahan lawan tapi melihat hal positif tentang masa depan Indonesia maju," tuturnya.


Pelantikan Tim Kampanye Daerah Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin (TKD Jokowi - Ma'ruf) wilayah DIY di Yogyakarta, Minggu (7/10) malam. Foto: TKN Jokowi - Ma'ruf for JPNN

Sedangkan Ahmad Rofiq mengatakan, DIY merupakan center of excellence atau pusat keunggulan karena memiliki keistimewaan budaya dan sumber daya manusianya. Sekretaris jenderal Partai Perindo itu meyakini masyarakat DIY mengapresiasi kinerja Jokowi selama ini.

"Orang terdidik lebih mudah menerima Pak Jokowi daripada Pak Prabowo. Pak Jokowi menunjukkan kinerja dan menjawab tuntutan kemajuan bangsa," jelas Rofiq.

Sedangkan Bambang Praswanto yang dipercaya menjadi ketua TKD Jokowi - Ma’ruf DIY mengatakan, pihaknya sudah jauh-jauh hari bergerak. Menurutnya, konsolidasi antar-partai pengusung dan relawan sudah dilakukan sejak September silam.

Bambang pun memastikan TKD Jokowi - Ma’ruf DIY akan bekerja keras dengan turun langsung ke masyarakat. ”Seluruh kader terus bergerak menyapa dan menemui rakyat," kata ketua DPD PDIP DIY itu.

Politikus muda PDIP DIY Eko Suwanto menambahkan TKD Jokowi - Ma’ruf di provinsi berstatus istimewa itu akan mewujudkan Pilpres 2019 yang penuh kegembiraan dan jauh dari hoaks ataupun fitnah. “Agar rakyat bisa memilih pemimpin sekaligus memenangkannya dengan cara-cara bermartabat dan berbudaya," kata Eko.(jpg/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Relawan Pinggiran Deklarasi Dukung Jokowi Satu Kali Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler