jpnn.com - jpnn.com - Persela Lamongan sadar dengan kekuatan besar PSM Makassar di Piala Presiden 2017. Kalah dari Persib Bandung bukan cerminan buruknya kualitas permainan Pasukan Ramang.
Pelatih Persela Lamongan, Herry Kiswanto sudah mewanti-wanti timnya agar bermain hati-hati saat melawan anak asuh Robert Alberts. Sejumlah kekurangan tim saat kalah dari Persiba Balikpapan juga telah dievaluasi.
BACA JUGA: Duel PSM Kontra Persela Jadi Panggung Para Debutan
Herry bertutur, timnya tidak akan bertahan melawan PSM. Tidak pula bermain terbuka. Herry ingin pemainnya bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun. "Kami harus mampu menyelesaikan peluang dengan baik saat melawan PSM Makassar," katanya kemarin.
Saat kalah 0-1 atas Persiba, kata Herry, timnya sesungguhnya telah bermain baik. Beberapa peluang berhasil tercipta. Hanya saja, hingga laga berakhir tidak ada yang bisa menghasilkan gol.
BACA JUGA: Kontra Persela, Roberts Ubah Formasi Jadi 4-4-2
"Secara permainan sebenarnya tim ini sudah bagus, hanya saja pada tahap akhir masih mengalami masalah," ujar pelatih kelahiran Banda Aceh 61 tahun silam.
Pelatih PSM, Robert Alberts, seperti biasa mengatakan timnya tidak memburu hasil melawan Persela Lamongan. Ia hanya ingin memberikan kesempatan bermain kepada setiap pemainnya.
BACA JUGA: Berburu Pemain Muda Menutupi Regulasi
"Piala Presiden adalah pramusim," kata Robert. (yat/abg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arthur Irawan Dipastikan Bakal Teken Kontrak dengan PSM
Redaktur & Reporter : Budi