jpnn.com - BEKASI - Nuryasin, seorang pengedara motor GoJek, menjadi korban aksi perampokan pada Senin (17/8) malam sesaat setelah mengantarkan penumpang.
Nuryasin sebelumnya mengantarkan penumpang ke Stasiun Bekasi. Saat berhenti di depan Kantor Pemkot Bekasi, Jalan Ir. Juanda, tiba-tiba datang dua orang pelaku menggunakan sepeda motor.
BACA JUGA: Motor Digondol Kawan Sendiri, Lapor Polisi
“Dua pelaku ini turun dan langsung menodongkan senjata tajam jenis celurit dengan cara menempelkan ke leher korban,” ungkap Kasubbag Humas Polresta Bekasi Kota, Ajun Komisaris Siswo, kepada GoBekasi.co.id (Grup JPNN), Selasa (18/8).
Saat ditempelkan clurit, korban panik dan takut, handphone yang hendak digunakan untuk melapor ke kantor pun dirampas salah seorang pelaku. Kemudian kunci motor Nuryasin diambil lalu dilemparkan supaya korban tidak langsung mengejar pelaku.
BACA JUGA: BNN Kepri Berhasil Gagalkan Penyelundupan Narkoba 2,6 Kg
“Saat itu juga pelaku melarikan diri dengan membawa handphone korban,” lanjutnya.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian berupa 1 unit handphone merek ZTE berwarna hitam. Kedatangan korban ke Mapolresta Bekasi Kota ditemani dengan pengendara GoJek lainnya. (cr21)
BACA JUGA: Minum Bir di Lokalisasi tak Bayar, Dihajar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Heran Jam Tangan Chintya Hilang setelah Berada di Kamar Jenazah
Redaktur : Tim Redaksi