jpnn.com, MAKASSAR - Tim Unit Reskrim Polsek Biringkanaya menangkap dua pelaku pencurian di Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) yang ada di Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar.
Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando mengatakan kedua pelaku bernama Nur Salim (32) berperan sebagai pencuri dan Khaerul (34) selaku penadah.
BACA JUGA: AKP Lando Ungkap Info Terbaru Kasus Pelecehan Oknum Dosen UNM
“Benar, sudah ditangkap, masing-masing pelaku utama dan penadah. Saat ini ditangani oleh Polsek Biringkanaya," ujar Lando kepada wartawan, Selasa (7/6).
Menurut Lando, pelaku sengaja masuk ke tempat Kapolda Sulsel Irjen Nana Sudjana berkantor lalu mencuri besi beton yang hendak dipakai untuk pembangunan gedung bhayangkari.
BACA JUGA: Ada 3 Korban Meninggal, Polisi Tambah Pasal Sangkaan Nakhoda dan Pemilik KM Ladang Pertiwi
"Dari keterangan saksi, pelaku (mencuri) menggunakan mobil truk," tambah mantan Wakpolsek Tamalanrea tersebut.
Lando menyebut Nur Salim menjual besi beton hasil curian kepada Khaerul dengan harga Rp 6.000 per kilogram.
BACA JUGA: Anda Kenal dengan Pria Bertato Ini? Dia Bersama Rekan-rekannya Sudah Ditangkap Polisi
“Berdasar laporan kepolisian, totalnya sekitar 63 besi jenis IWF dan HBEAM yang dicuri pelaku,” ungkap Lando.
Perwira pertama Polri ini mengatakan Nur Salim sudah sering keluar masuk Mapolda Sulsel. Sebab, dia pernah menangani pembangunan proyek di kompleks Polda Sulsel.
"Dia mengaku membawa orang untuk mengangkat besi itu," kata Lando.
Atas perbuatannya, Nur Salim dan Khaerul kini sudah ditahan di kantor polisi dan dijerat Pasal 363 KUHP dan Pasal 480 KUHP. (mcr29/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 8 Polisi Menganiaya Remaja di Makassar, Irjen Nana Keluarkan Instruksi
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : M. Srahlin Rifaid