jpnn.com, SURABAYA - Bea Cukai kembali menggelar serangkaian sosialisasi untuk memberikan pemahaman kepada kalangan mahasiswa terhadap dunia kepabeanan dan cukai di wilayah Jawa Timur (Jatim).
Kegiatan tersebut menyasar mahasiswa dari dua perguruan tinggi, yakni Politeknik Negeri Jember, dan Kampus Magistra Utama Kediri.
BACA JUGA: Kanwil Bea Cukai Jatim II Dorong UMKM untuk Berkontribusi dalam Rantai Pasok Global
Pada Senin (4/11), Bea Cukai Tanjung Perak menerima kunjungan mahasiswa Politeknik Negeri Jember.
Kegiatan tersebut berlangsung di Auditorium Bea Cukai Tanjung Perak, Surabaya.
BACA JUGA: Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
Dalam kesempatan ini, Bea Cukai Tanjung Perak memberikan penjelasan tentang peran Bea Cukai, termasuk fungsi utamanya dalam pengawasan, pelayanan, dan penerimaan negara.
"Kami ingin mahasiswa memahami betapa pentingnya peran Bea Cukai dalam menjaga stabilitas perekonomian dan melindungi masyarakat dari barang ilegal," kata Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Budi Prasetiyo dalam keterangannya, Selasa (19/11).
BACA JUGA: Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Pusat Logistik Berikat untuk Epson Indonesia
Sebelumnya pada Rabu (30/10), sebanyak 23 mahasiswa dari Kampus Magistra Utama Kediri bersama dosen pendamping mengunjungi Bea Cukai Kediri.
Dalam kegiatan tersebut, Bea Cukai Kediri memberikan pemahaman tentang bagaimana perekonomian negara disusun untuk memenuhi kebutuhan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Selain mendapatkan penjelasan teoritis, mahasiswa juga diajak berdiskusi secara langsung dengan para ahli di bidang kepabeanan dan cukai, memberikan gambaran nyata tentang tantangan dan kontribusi institusi ini terhadap perekonomian nasional.
Budi menyampaikan kegiatan semacam ini merupakan langkah strategis untuk mendekatkan Bea Cukai kepada masyarakat, khususnya generasi muda.
"Melalui kunjungan ini, kami berharap mahasiswa dapat memahami peran Bea Cukai yang tidak hanya menjaga perbatasan, tetapi juga menjadi motor penggerak perekonomian nasional," ujar Budi.
“Kami juga berharap generasi muda dapat menjadi agen informasi yang berkontribusi dalam menyebarluaskan wawasan tentang kepabeanan dan cukai,” pungkasnya. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi