jpnn.com, CILACAP - Petugas gabungan menggelar razia di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Batu, Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada Selasa malam (6/4).
Operasi itu dilakukan una mewujudkan lapas yang bersih serta bebas dari narkoba, telepon seluler, dan barang terlarang lainnya.
BACA JUGA: Densus 88 Geledah Pesantren, Kiai Safrudin Komentar Begini
Razia itu dimulai pukul 20.00 WIB, dipimpin langsung Kepala Lapas Kelas I Batu Jalu Yuswa Panjang dengan melibatkan pegawai Lapas Kelas I Batu.
Kegiatan itu juga bekerja sama dengan Balai Pemasyarakatan Nusakambangan, alumni Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Angkatan 51, calon pegawai negeri sipil (CPNS) perekrutan tahu 2019, serta personel Polsek setempat.
BACA JUGA: Masih Pengin Mudik Lebaran Nanti? Simak Dulu Pernyataan Kombes Rudy
"Jumlah personel yang terlibat dalam kegiatan razia malam ini sebanyak 55 orang," kata Kalapas Kelas I Batu Jalu Yuswa Panjang.
Dia menyebut razia itu digelar dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-57 Tahun 2021.
BACA JUGA: Bikin Malu, Oknum Guru Ini Diberhentikan Sementara, Gaji Dipotong 50 Persen
Jalu Yuswa menegaskan penyalahgunaan barang-barang terlarang oleh warga binaan dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
Masuknya barang-barang terlarang ke lingkungan Lapas menurut bisa disebabkan kurangnya pengawasan dan pengamanan, baik dari luar maupun di dalam Lapas.
"Oleh karena itu, kami menggelar razia untuk mewujudkan lapas yang bersih serta bebas dari narkoba, telepon seluler, dan barang terlarang lainnya," ujar Jalu Yuswa.
Dalam operasi itu petugas gabungan memeriksa setiap blok atau kamar hunian warga binaan guna mengecek kemungkinan adanya barang-barang terlarang.
Setelah dilakukan razia selama lebih kurang dua jam, kata Jalu, petugas gabungan tidak menemukan satu pun barang terlarang seperti narkoba, telepon seluler dan lainnya di dalam blok atau kamar hunian Lapas Nusakambangan.
"Razia ini merupakan wujud keseriusan dan integritas serta bukti komitmen kami dalam melaksanakan program 'Zero Halinar (Handphone, pungutan liar, dan narkoba) di Lapas Batu," ucap Jalu. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam